Kamis, 08 Juni 2023

Bupati Ikfina Dan Kasdam V/Brawijaya Niko Fahrizal Hadiri Penutupan TMMD Ke-116 Desa Randuharjo

Baca Juga

Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati saat menanda-tangani berita acara selesainya Program TMMD Ke-116 pada Upacara Penutupan di Lapangan Desa Randuharjo Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto, Kamis (08/06/2023).


Kab. MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Bupati Mojokerto dr. Hj. Ikfina Fahmawati, M.Si. dan Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Niko Fahrizal meninjau langsung penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 116 Tahun 2023 yang dilaksanakan di Lapangan Desa Randuharjo Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, Kamis (8/6/2023).

Bupati Ikfina menjelaskan, kemanunggalan antara TNI dengan masyarakat membawa nilai yang positif. Disamping itu juga, ditunjang dengan adanya berbagai kegiatan fisik maupun non fisik. Sehingga kedepan perlu masyarakat yang menilai kebutuhannya untuk rencana pembangunan dalam pelaksanaan TMMD selanjutnya.

“Kami sangat mengapresiasi kemanunggalan TNI dengan masyarakat, atas terselenggaranya Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-116 di Desa Randuharjo, Kecamatan Pungging, terlaksana dengan sukses dan tuntas tepat waktu", jelas Bupati Ikfina, selepas upacara penutupan, Kamis (08/06/2023).

Masih kata Ikfina, TMMD di Desa Randuharjo ini mengusung tema Sinergi Lintas Sektoral Mewujudkan Kemanunggalan TNI–Rakyat Semakin Kuat. TMMD ini berlangsung selama 30 hari dengan menargetkan sasaran kegiatan fisik dan non fisik. Adapun 6 pembangunan fisik dalam program ini diantaranya, pertama, jalan usaha tani 855 x 2,5 meter di Dusun Kamotan Wetan dan 195 x 2,5 meter di Dusun Randurancang. Kedua, pembangunan jalan lingkungan 255 x 4 meter di Dusun Kamotan Wetan dan 205 x 4 meter di Dusun Randurancang.

Ketiga, perbaikan Musala Nurul Hidayatulloh di Dusun Arjosari dengan anggaran Rp 100 juta dan rehab ruang kelas SDN Randuharjo 2 dengan anggaran Rp 200 juta. Berikutnya pembangunan 16 jamban di rumah warga dengan anggaran Rp 213 juta dan renovasi 9 rumah warga yang tidak layak huni dengan anggaran Rp 180 juta.

Sedangkan kegiatan non fisik meliputi senam dan gebyar minum tablet penambah darah bersama, pelatihan batik ecoprint, pelayanan administrasi kependudukan keliling, pelatihan pembuatan kue kering, pelayanan mobil perpustakaan keliling, pemberian bantuan desinfektan, serta pelayanan kesehatan hewan.

"Tadi kita sudah tinjau dan pastikan salah satu dari jalan lingkungan dan usaha tani. Kemudian Sarpras di sekolah dasar SDN 2 Randuharjo. Mulai perpustakaan, UKS dan perbaikan luar kelas. Kemudian peresmian renovasi dari musala. Alhamdulillah ini betul-betul bisa diterima dan dimanfaatkan oleh masyarakat", jelas Bupati Ikfina.

Sementara itu, Kasdam V/Brawijaya, Brigjen TNI Niko Fahrizal selaku penanggung jawab keberhasilan operasional TMMD mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada segenap jajaran pemerintah daerah masyarakat serta semua pihak yang telah terlibat dan membantu secara moril maupun materiil sehingga kerja ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

Menurut Brigjen Niko Fahrizal, kegiatan TMMD ke-116 dilaksanakan secara seri di lima wilayah yaitu Kodim 0810 Nganjuk, Kodim 0814 Jombang, Kodim 0815 Mojokerto, Kodim 0822 Bondowoso dan Kodim 0827 Sumenep.

"Program TMMD masih sangat dibutuhkan. Mengingat, sebagian besar dari wilayah Indonesia merupakan daerah pedesaan sehingga keterlibatan seni dalam membangun sarana prasarana maupun infrastruktur wilayah masih sangat relevan dan sangat diperlukan sesuai dengan koridor undang-undang dalam berbagai sektor pembangunan dengan melaksanakan pengerjaan sasaran fisik maupun sasaran kegiatan non fisik", ungkap Brigjen TNI Niko Fahrizal.

Dijelaskannya, bahwa selama satu bulan, mulai tanggal 10 Mei 2023 sampai dengan 8 Juni 2023, para prajurit TNI bersinergi dengan pemerintah dan segenap elemen bangsa serta warga masyarakat bahu-membahu menyelesaikan program TMMD ke-116.

“Kebersamaan ini merupakan wujud energi yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan bangsa pada masa sekarang ini. Termasuk membantu pemerintah mempercepat pembangunan di daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memanfaatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat guna menyiapkan ruang dan kondisi juang yang tangguh untuk kepentingan pertahanan negara", tegas Brigjen TNI Niko Fahrizal.

Menurut Kasdam Niko Fahrizal, kita semua patut bersyukur karena bisa berhasil dan sukses dalam menyelesaikan program TMMD ke-116 dengan baik dan tepat waktu.

“Ini merupakan bukti keseriusan pemerintah dalam upaya mengatasi segala kesulitan masyarakat serta bisa dijadikan sebagai sarana untuk menumbuhkembangkan gotong royong mendorong semangat kebersamaan membangun bangsa dan mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat", pesan Brigjen TNI Niko Fahrizal.

Pencapaian ini lanjut Niko Fahrizal, bisa dijadikan tolak ukur keberhasilan di tahun-tahun mendatang. Oleh karena itu, apabila perencanaan pelaksanaan serta laporan hasil kegiatan melalui proses yang benar, selektif dan akurat maka pastilah akan mendapat hasil yang optimal pula.

“Semoga dengan selesainya kegiatan TMMD tersebut dapat berguna serta bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan dan mempercepat roda perekonomian di pedesaan agar bisa lebih maju lagi. Apabila selama dalam pelaksanaan kegiatan TMMD ke-116 terdapat tutur kata, perbuatan dan tingkah laku para prajurit saya yang kurang berkenan di hati masyarakat, saya selaku penanggung jawab keberhasilan operasional menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya", pungkas Brigjen TNI Niko Fahrizal, penuh harap. *(get/DI/HB)*