Selasa, 02 Mei 2017

Dongkrak Partisipasi Pemilih, KPUD Kota Mojokerto Luncurkan RPP

Baca Juga


Divisi Bidang SDM KPUD Prov Jatim Gogot Cahyono saat menggunting pita sebagai tanda diresmikannya RPP, Selasa (02/05/2017).

Kota MOJOKERTO - (harianbuana.com). 
Dalam rangka mendongkrak partisipasi jumlah suara pemilih baik saat Pilwali 2018, Pileg 2019 maupun Pilpres 2019 mendatang, salah-satu langkah terobosan yang tengah diupayakan oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) Kota Mojokerto adalah dengan meluncurkan Rumah Pintar Pemilih (RPP), yang berada salah-satu ruang kantor KPUD Kota Mojokerto dijalan Benteng Pancasila Kota Mojokerto, Selasa (02/05/2017) pagi.

Hadir dalam dalam acara Peluncuran RPP ini, Wali Kota Mojokerto yang diwakili oleh Staf Ahli Wali Kota Mojojerto R. Hari Moerti, Ketua DPRD Kota Mojokerto, perwakilan dari Kejari Kota Mojokerto dan Kapolres Kota Mojokerto serta perwakilan dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Provinsi Jatim yang dalam hal ini diwakili oleh Divisi Bidang SDM Gogot Cahyono  yang sekaligus meresmikan acara tersebut.

Dalam sambutannya, perwakilan KPUD Prov Jatim Gogot Cahyono menyampaikan, bahwa Program ini sudah direncanakan sejak tahun 2015. Dengan memanfaatkan lahan kosong yang dijadikan sebagai Rumah Pintar Pemilih ini, diharapkan masyarakat Kota Mojokerto semakin pandai dalam menentukan hak pilihnya. sehingga angka pemilih dapat mencapai 77,5% sesuai target KPU. ”Dan saya juga berharap, setelah diresmikan, Rumah Pintar Pemilih ini tidak dibiarkan tak terawat supaya tidak menjadi sia-sia", harapnya juga.

Ketua KPUD Kota Mojokerto Saiful Amin saat memberikan keterangan pers kepada sejumlah awak media, Selasa (02/05/2017).

Sementara itu, Ketua KPUD Kota Mojokerto Saiful Amin menerangkan, bahwa dengan diluncurkannya RPP diharapkan mampu mendongkak angka partisipasi pemilih. Diantaranya, yakni dari 84 persen pada saat Pemilihan Walikota (Pilwali) tahun 2014 lalu menjadi 90 persen pada 2018 yang akan datang. "Angka partisipasi diharapkan mampu terdongkrak dengan adanya RPP. Sebab itu, masyarakat bisa belajar tentang sejarah dan sistem pemilu di Indonesia", terang Ketua KPUD Kota Mojokerto, Saiful Amin, Selasa (02/05/2017), usai acara peluncuran RPP.

Dijelaskannya, bahwa peluncuran RPP ini merupakan instruksi dari KPU Pusat agar semua KPU Daerah membuat RPP sebagai tempat pembelajaran semua masyarakat agar semakin paham dengan tata-cara Pemilu, sehingga masyarakat semakin pandai dalam menentukan pilihanya berdasarkan visi-misi semua calon. "Dengan masyarakat semakin pandai, niscaya lebih berani dan tanggap dalam menghadapi tekanan dari pihak manapun. Maka dari itu, dengan adanya Rumah Pintar KPU akan siap memberi pengarahan kepada kemasyarakat", jelasnya.

Dijelaskannya, bahwa RPP ini diberinya nama Naditira Wilwatikta, yang diambil dari nama pelabuhan saat jaman Majapahit. Nama tersebut diambil, karena dulu disamping kantor Wali Kota adalah tempat bersandarnya kapal-kapal kerajaan Majapahit. Ditempat ini, tersedia beragam infomasi terkait Pemilu. Yakni mulai dari nilai penting Pemilu, demokrasi, tahapan penyelenggaraan pemilu, denah pemungutan suara, tata cara memilih hingga sejarah Pemilu di Indonesia. Selain itu, disitu juga terdapat mini teater yang berisi film sejarah Pemilu. "Tak hanya calon pemilih, partai politik juga bisa mengakses data perolehan suara Pileg sebagai acuan di Pilkada. Secara konsep kita ingin pengunjung nyaman saat berkunjung sehingga mereka mengetahui alur pesta demokrasi lima tahunan", jelasnya.

Menurut Ketua KPUD Kota Mojokerto Saiful Amin, untuk bisa mencapai target tersebut, pasca peresmian RPP ini pihaknya akan gencar melakukan sosialisasi ke SMA/SMK yang merupakan calon pemilih pemula. "Kita berharap, kalangan pelajar aktif memanfaatkan RPP untuk menambah wawasan tentang Pemilu dan demokrasi. Rumah pintar ini, dibuka Senin~Jumat bagi semua kalangan", pungkas Syaiful Amin.
*(Yd/DI/Red)*