Rabu, 25 November 2015

Penerimaan Adipura Se Jatim Menyusut

Baca Juga



Kota SURABAYA – (harianbuana.com).
Dari 38 Kabupaten dan Kota Kota yang ada di Jawa Timur (Jatim), hanya 20 Kab/Kota yang dapat meraih penghargaan Adipura 2015 dari Presiden RI. Dibanding dengan tahun yang lalu, jumlah Kab/Kota penerima penghargaan ini tergolong menyusut.

Hal ini, sesui dengan yang diungkapkan oleh Direktur Konsorsium Lingkungan Hidup, Imam Rochani. “Tahun lalu yang tidak dapat Adipura cuma beberapa saja, sekarang semakin banyak. Ada beberapa faktor yang menyebabkan penurunan jumlah penerima Adipura di Jatim”, ungkap Imam Rochani yang juga sebagai Tim Juri Adipura, Selasa-siang (24/11/2015).

Menurutnya, disebabkan sistem penilaiannya lebih diperketat. Termasuk parameter ukuran obyek yang dinilai. Selain itu, penialain tidak hanya selesai dari tim juri yang turun ke lapangan dari hasil penilaian pertama dan kedua (P1 dan P2) saja, seperti tahun sebelumnya. “Kalau dulu cuma juri saja yang menilai langsung di lapangan. Kita tidak tahu dan bisa saja ada permainan (pemberian nilai yang dimanipulasi). Tapi sekarang lebih selektif. Ada proses verifikasi dari pusat”, lanjutnya.

Ia memisalkan, pasca hasil penilaian tim dilaporkan, selanjutnya tim dari tiap daerah ditugasi memverifikasi data daerah lainnya. “Misalnya, saya yang menilai wilayah Kota Metropolitan dan Kota Besar di Jatim harus memverifikasi data di Banjarmasin dan Kalimantan Selatan. Sebaliknya, tim dari daerah lain juga yang menilai wilayah Jatim. Bisa jadi, hasil verifikasi ini tidak sesuai penilaian. Sehingga, banyak Kab/Kota yang gagal dapat Adipura”, papar Imam.

Dijelaskannya juga, jika proses verifikasi tersebut berjalan cepat dan dilakukan tanpa koordinasi dengan instasi setempat. “Saat saya dikirim verifikasi penialain Adipura di Kalimantan, ternyata tidak diketahui BLH Jatim. Mereka sedikit terkejut juga dengan adanya verifikasi seperti itu”, jelasnya.

Disisi lain, atas sistem penilaian seperti ini, Imam memberikan penegasan, bahwa penilaian Adipura seperti itu lebih obyektif dan sesuai dengan kondisi riil. “Ini sangat bagus. Walaupun tidak banyak yang menerima Adipura di Jatim, tapi ini lebih obyektif. Setidaknya ini akan jadi pelajaran untuk persiapan tahun depan”, tegasnya.

Adapun 20 Kab/Kota di Jatim yang mendapatkan penghargaan Adipura, yakni Kota Surabaya meraih Adipura Kencana. Sedangkan yang mendapatkan penghargaan Adipura diantaranya Kab. Banyuwangi, Kab. Sidoarjo, Kab. Jombang, Kab. Tulungagung, Kab Nganjuk, Kab Tuban, Kota Probolinggo, , Kab Bojonegoro, Kab Pacitan Kota Pasuruan, Kota Malang, Kota Madiun dan Kota Blitar. Sedangkan yang mendapatkan sertifikat atau piagam Adipura diterima enam daerah. Di antaranya Mojosari Kab. Mojokerto, Bangil Kab Pasuruan, Caruban Kab Madiun, Kab Gresik, Kab Trenggalek dan Kota Kediri.
*(Gas/DI/Red)*