Rabu, 09 Oktober 2019

Ning Ita Pastikan Pengerjaan Re-desain Menara Air Sekarsari Rampung Awal 2020

Baca Juga

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari didampingi Kepala Disperindag Ruby Hartoyo, Kepala DLH Ikromul Yasak dan Kabid Perdagangan pada Disperindag Ganesh Pressiatantra meninjau meninjau setiap sudut lokasi, Rabu (09/10/2019) pagi.


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Rencana pemerintah daerah, menjadikan Kota Mojokerto sebagai 'Kota Pariwisata' bakal segera terlaksana. Hal ini, salah-satunya dibuktikan dengan keseriusan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dalam mengubah wajah Menara Air dan Pemandian Sekarsari. 

Terkait itu, Rabu (09/10/2019) pagi, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari yang akrab dengan sapaan "Ning Ita" ini kembali meninjau lokasi yang akan menjadi fokus pertama dalam perwajahan baru Kota Mojokerto. Yakni, menara air Sekarsari yang sudah ada sejak jaman Belanda.

Dengan didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Ruby Hartoyo, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Ikromul Yasak dan Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Ganesh Pressiatantra, Ning Ita meninjau setiap sudut lokasi, mulai dari menara air hingga pertokoan.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari didampingi Kepala Disperindag Ruby Hartoyo, Kepala DLH Ikromul Yasak dan Kabid Perdagangan pada Disperindag Ganesh Pressiatantra meninjau meninjau setiap sudut lokasi, Rabu (09/10/2019) pagi.


Ning Ita pun, tak mau main-main dalam mengubah perwajahan menara air Sekarsari ini. Dengan mengusung tema Mahkota Tribuana Tungga Dewi, nantinya akan menyulap menara setinggi 22 meter ini, menjadi lebih gemerlap dengan hiasan lampu.

"Kami tidak mengubah konstruksi bangunan. Tetapi, memperbarui desainnya menjadi lebih modern. Yang semula menaranya hanya 22 meter, akan kami tinggikan menjadi 44 meter", kata Ning Ita di sela tinjauannya, Rabu (09/10/2019) pagi.

Wali Kota perempuan pertama Kota Mojokerto ini menegaskan, re-desain ini akan menjadi objek wisata yang bisa menjadi jujukan pertama saat memasuki gerbang Kota Mojokerto. Sehingga, akan ada ikon baru saat memasuki Kota Mojokerto.

"Desain menara yang baru, ditargetkan akan selesai pada awal 2020. Kami ingin, saat tahun baru 2020 bisa dinikmati sama masyarakat. Dimungkinkan, nantinya pengerjaannya akan dikebut siang malam, selama 24 jam penuh", tegas Ning Ita.

Ditandaskannya, selain menara air, Pemerintah Kota Mojokerto juga mengubah perwajahan pemandian air Sekarsari menjadi lebih modern. Pemandian yang dulunya menjadi tempat wisata untuk keluarga, mulai tahun depan akan mulai direnovasi.

"Konsepnya sangat modern. Pertokoan ini, akan kami pindah di bagian atas. Sedangkan yang bawahnya untuk parkir mobil. Karena lahannya minim, kami mengantisipasi jika nanti pengunjungnya membludak. Kami tidak menggusur, melainkan menempatkan pada tempat yang baru dengan desain yang baru", tanadasnya. *(Ry/Hms/HB)*