Minggu, 15 Mei 2022

Guru SD Se Kota Mojokerto Ikuti TOT Kerja-sama LP2M UN Malang Dan Dinas Dikbud

Baca Juga


Moment foto bersama para peserta kegiatan TOT kerjasama LP2M Universitas Negeri Malang dengan Dikbud - (dok).


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Sejumlah guru SD Negeri/ Swasta se Kota Mojokerto mengikuti Training Of Trainer (TOT) Kompetisi Sains Nasional (KSN) Jenjang SD. TOT dilaksanakan selama 2 hari, tanggal 12 dan 13 Mei 2022, bertempat di aula Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto

Syaiful Hamzah Nasution, SPd., MPd., narasumber pada TOT tersebut menyampaikan, setelah mengikuti TOT ini hasilnya akan diproyeksikan ke siswa untuk membina siswanya dalam mengikuti Kompetisi Sains Nasional. Melalui TOT ini ia berharap agar anak-anak Kota Mojokerto bisa berprestasi.

“Ini bagian dari kontribusi kami melalui LP2M, harapannya anak-anak Mojokerto bisa berprestasi di kompetisi Nasional” lanjutnya. Dengan kerjasama ini dapat membawa wawasan bagi guru sehinga guru dapat memberikan layanan yang terbaik bagi putra putrinya di sekolah", kata Syaiful Hamzah Nasution.

Diterangkannya, bahwa keberhasilan dalam KSN memang tergantung dari bakat dari siswa itu sendiri. Namun demikian, kerja-sama dengan kepala sekolah dan semua guru, orang-tua sangat diperlukan. Demikian juga dukungan dari Pemerintah, lingkungan dan stakeholder lain sangat diharapkan, jelas dosen Universitas Negeri Malang tersebut.

Ia juga sangat mengapresiasi Pemerintah Kota Mojokerto melalui Dikbud setempat yang telah bekerja-sama dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Mayarakat (LP2M) Universitas Negeri Malang setiap tahun.

Moment foto bersama para peserta kegiatan TOT kerjasama LP2M Universitas Negeri Malang dengan Dikbud Pemkot Mojokerto - (dok).


Dengan demikian, maka semua guru akan mendapatkan giliran untuk mendapatkan kesempatan mengikuti berbagai kegiatan dalam upaya peningkatakan wawasan, ketrampilan dan banyak hal lainnya demi kemajuan pendidikan di Kota Mojokerto.

Menyinggung masalah kurikulum baru, yaitu Kurikulum Merdeka, di Kota Mojokerto sudah ada beberapa sekolah yang menerapkan kurikulum baru ini di tahun ajaran 2022/ 2023.

Berdasarkan Keputusan Kepala Badan Standar Kurikulum dan Asessmen Pendidikan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi, Nomor: 025/H/KR2022 tentang Satuan Pendidikan Pelaksana Implementasi Kurikulum Merdeka Melalui Jalur Mandiri Tahun Ajaran 2022/ 2023 tahap1, di Kota Mojokerto sebanyak 43 lembaga sekolah terdiri dari 19 SD, 184 SMA dan 2SMK.

Sementara itu, Dr. Sulisetijono, MSi. yang bertindak selaku narasumber menambahkan, bahwa kegiatan TOT ini adalah untuk mempersiapkan guru dalam membelajarkan siswa untuk mengikuti KSN. Mengingat materi-materi yang diberikan agak tinggi, maka guru-guru yang menjadi trainer itu perlu ada penyegaran kembali.

“Materi soal-soal dalam KSN memang lebih tinggi, maka trainer perlu meningkatkan ketrampilannya sesuai dengan kisi-kisi dari topik yang ditentukan", pungkasnya.

Dalam kegiatan Training Of Trainer (TOT) Kompetisi Sains Nasional (KSN) Jenjang SD ini dimoderatori oleh Azizah, SPd., MSi. yang juga seorang Dosen Universitas Negeri Malang. *(an/HB)*