Sabtu, 25 Mei 2024

PKB, PPP Dan Partai Gerindra Sepakat Usung Junaedi Malik - Mochamad Harun Sebagai Bakal Cawali - Cawawali Di Pilwali Kota Mojokerto 2024

Baca Juga


Bakal Calon Wali Kota Mojokerto Junaedi Malik (nomor dua dari kanan) dan Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto Mochamad Harun (tengah) saat foto bersama pengurus partai sembari menunjukkan MoU Perjanjian Kontrak Politik, di Klasik World Cafe di Lingkungan Ngaglik Kelurahan Kranggan Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto, Sabtu (25/05/2024) pagi.


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Suhu politik di Kota Mojokerto jelang Pilihan Kepala Daerah (Pilkada) atau yang dalam hal ini Pemilihan Wali (Pilwali) Kota Mojokerto 2024 terus bergerak signifikan dan sangat kondusif. Beberapa Bakal Calon Wali Kota Mojokerto 2024 – 2029 sudah banyak yang mendaftar ke Partai Politik yang membuka pendaftaran Bakal Calon Wali Kota dan Bakal Calon Wakil Wali Kota 2024 – 2029.

Di tengah hiruk-pikuk pendaftaran Bakal Calon Wali Kota maupun Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto 2024 – 2029 ke Parpol, muncul fenomena koalisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) – Partai Persatuan Pembangunan (PPP) – Partai Gerakan Indonesia Raya (Partai Gerindra) yang bersepakat mengusung pasangan Bakal Calon Wali Kota – Wakil Wali Kota Mojokerto 2024 –2029 Junaedi Malik (Gus Joened) – Mochamad Harun.

Peristiwa politik yang berlangsung pada Sabtu (25/05/2024) pagi, di Klasik World Cafe di Lingkungan Ngaglik Kelurahan Kranggan Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto itu mengejutkan banyak pihak, lantaran tiba-tiba saja memastikan berkoalisi dan mengusung pasangan Bakal Calon Wali Kota Mojokerto Junaedi Malik dan Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto Mochamad Harun dalam Pilwali Kota Mojokerto 2024.

Sepekan sebelumnya, PKB yang terlebih dahulu menjalin koalisi dengan PPP. Namun, belum juga muncul nama Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto-nya. Hingga pada Sabtu (25/05/2024) pagi, terjadi pertemuan ketiga partai tersebut di Klasik World Cafe di Lingkungan Ngaglik Kelurahan Kranggan Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto dan terjadi kesepakatan mengusung Bakal Calon Wali Kota Mojokerto Junaedi Malik dan Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto Mochamad Harun dalam Pilwali Kota Mojokerto 2024.

Kesepakan mengusung Bakal Calon Wali Kota Mojokerto Junaedi Malik dan Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto Mochamad Harun dalam Pilwali Kota Mojokerto 2024 itu dituangkan dalam MoU Perjanjian Kontrak Politik. Sebab, sebelumnya, di internal PKB Kota Mojokerto  telah bersepakat mengusung Junaedi sebagai Bakal Calon Wali Kota Mojokerto dalam Pilwali 2024. Demikian juga dengan Partai Gerindra, dari hasil Rapat Pimpinan Cabang (Rapimcab) telah sepakat mengusung Mochamad Harun sebagai Bakal Calon Wali Kota Mojokerto dalam Pilwali Kota Mojokerto 2024.


Bakal Calon Wali Kota Mojokerto Junaedi Malik dan Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto Mochamad Harun saat foto bersama sejumlah pengurus partai usai penanda-tanganan MoU Perjanjian Kontrak Politik, di Klasik World Cafe di Lingkungan Ngaglik Kelurahan Kranggan Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto, Sabtu (25/05/2024) pagi.


Kepada puluhan wartawan, Ketua DPC PKB Kota Mojokerto Junaedi Malik yang menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Mojokerto menerangkan, koalisi ini terbentuk sebagai ikhtiar bersama menyambut Pilwali Kota Mojokerto 2024.

Diterangkannya pula, bahwa selama ini dirinya telah lama membangun komunikasi dengan Mochamad Harun selaku Ketua DPC Partai Gerindra yang juga Anggota DPRD Kota Mojokerto termasuk dengan PPP hingga bisa terbentuk koalisi tiga partai tersebut.

Junaedi Malik menegaskan, pasangan Bakal Calon Wali Kota Mojokerto – Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto 2024–2029 yang diusung tiga partai tersebut merupakan kader terbaik partai yang akan berkiprah bersama-sama untuk mewujudkan Kota Mojokerto dan masyarakat Kota Mojokerto bisa lebih maju dan lebih sejahtera.

Maka, pihaknya berharap, dengan Deklarasi Koalisi Tiga Partai ini bisa memantapkan Pimpinan Partai di Pusat untuk memberikan Rekomendasi kepada pasangan yang diusung oleh 3 partai ini dalam Pilwali Kota Mojokerto 2024.

"Mou dan perjanjian yang telah kami tanda-tangani Ini sebagai ikhtiar kami berdua untuk menjemput rekomendasi dari Pimpinan Pusat Partai. Yang jelas, mekanisme di internal partai tidak ada halangan bagi kami untuk mendapatkan rekomendasi. Dan, dari elit politik tingkat provinsi maupun pusat sudah ketemu dan telah terjadi pembicaraan yang membahas Pilkada Kota Mojokerto 2024 ini", ujar Junaedi Malik, Sabtu (25/05/2024), di lokasi.

Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto Mochamad Harun menegaskan, bahwa dirinya sudah siap jika berpasangan dengan Junaedi Malik dalam Pilwali Kota Mojokerto 2024. Terlebih, ikatan emosional antara dirinya dengan Junaedi Malik sudah terbangun sejak menjadi Anggota DPRD Kota Mojokerto.

"Jadi, koalisi sebenarnya sudah lama terbangun. Dan, kita sering berbicara untuk bersama-sama membangun Kota Mojokerto yang lebih baik lagi kedepannya", tegas Ketua DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto Mochamad Harun.

Ditandaskannya, bahwa DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto memang menginginkan kadernya sendiri yang mengikuti konstelasi politik di setiap daerah. Hal itulah yang menjadi alasan DPC Gerindra Kota Mojokerto tidak membuka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Mojokerto di Pilwali Kota Mojokerto 2024.

“DPD Gerindra mengatakan, jika kader Gerindra harus mengikuti atau ikut konstelasi politik Pilkada dan di Kota Mojokerto yang diberi amanah saya", tandasnya.

Hadir sekaligus turut mendampingi acara koalisi tiga partai dan penanda-tangan MoU Perjanjian Kontrak Politik tersebut Sekretaris DPC PKB Kota Mojokerto Ferry Samsul Huda, SPd. dan Sekretaris DPC Partai Gerindra Kota Mojokerto Ronny sejumlah pengurus tiga partai tersebut lainnya. Antara lain Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jatim Bidang OKK yang juga Anggota DPRD Provinsi Jatim H. Hidayat, SAg., MAg.

Kemudian, hadir pula dalam acara tersebut Sekretaris DPC PPP Kota Mojokerto Iwut Widiantoro, SH. bersama para Dewan Syuro PKB Kota Mojokerto, Anggota DPRD Kota Mojokerto dari Fraksi PKB Hj. Sulistyowati, SH., juga Caleg terpilih dari PKB Hj. Enny dan Hadi Prayitno.

Anggota DPRD Kota Mojokerto dari Partai Gerindra Sugiyanto yang juga hadir dalam acara ini menandaskan, bahwa pasangan Bakal Calon Wali Kota Mojokerto – Bakal Calon Wakil Wali Kota Mojokerto 2024 Junaedi Malik – Mochamad Harun melambangkan bersatunya antara Tokoh NU dan Muhammadiyah dalam Pilwali Kota Mojokerto 2024.

"Banyak fihak atau publik yang belum tahu, bahwasanya pasangan Junaedi Malik – Mochamad Harun ini merupakan pasangan yang klop, karena Gus Joened (Junaedi Malik) merupakan Tokoh NU tulen, sedangkan Mas Harun (Mochamad Harun) merupakan Tokoh Muhammadiyah yang sama-sama punya visi menginginkan masyarakat di Kota Mojokerto ini bisa lebih sejahtera dan lebih Makmur hidupnya", tandas Sugiyanto. *(DI/HB)*