Baca Juga
Kota MOJOKERTO — (harianbuana.com).
Terus bersolek bak calon pengantin menjemput sang mempelai, wajah Kota Mojokerto belakangan ini nampak semakin cantik dan hijau. Terkait itu, pihak Dinas Lingkungan Hidup (LH) Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto telah menggunakan ramuan khusus untuk menambah keindahan tampilan "Kota onde-onde" makin sedap dipandang. "Kami akan mengganti motif PJU (Penerangan Jalan Umum, Red) di dua titik. Yakni di jalan Gajahmada dan jalan Benteng Pancasila dengan nuansa yang mengusung tradisi leluhur", terang Kepala LH Pemkot Mojokerto, Amin Wakhid, Jum'at (17/03/2017).
Meski demikian, saat dikonfirmasi, mantan Kadisnakertrans Pemkot Mojokerto ini menerangkang jika pihaknya akan menyematkan motif berbeda pada tiang PJU disetiap jalur. Sehingga, akan memiliki ciri-khas berbeda disetiap jalurnya. "Akan berbeda motif ditiap jalan. Demikian dengan yang di jalan Gajahmada dan di jalan Benteng akan berbeda dengan yang kita laksanakan di jalan Pahlawan", terangnya.
Hanya saja, saat ditanya detail motif yang bakal dipasang pada kedua jalur itu,, Kepala LH Pemkot Mojokerto tak mau mengungkapkannya untuk saat ini. Pasalnya, agar ada nilai surprisenya. "Itu nanti saja sebagai surprise. Namun untuk itu pula, telah kita tentukan jumlah titik PJU baru. Yakni 35 buah dijalan Pahlawan dan 38 titik PJU baru dijalan Benteng Pancasila", kelitnya.
Sementara itu, untuk keperluan ini, pihak berwenang setempat akan menggunakan tenaga konsultan perencana. Dan, lampu yang bakal dipasang pada tiang yang akan ditancapkan dikedua kalur tersebut memggunakan mode lampu yang diyakini bakal lebih hemat energi, karena menggunakan smart-system yang ramah lingkungan.
*(Yd/DI/Red)*
