Rabu, 28 Maret 2018

Manusia Amat Sangat Kekafirannya

Baca Juga

H. Machfud Machradji.


السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Assalamu’alaikum Warahmatullahi wabarakatuh
Audzubillahi minasy syaithanirrajim
Bismillahirrahmanirrahim


Surat 'Abasa Ayat 17:

قُتِلَ الْإِنْسَانُ مَا أَكْفَرَهُ

Binasalah manusia; alangkah amat sangat kekafirannya?


Surat Ta Ha (20) Ayat 6:

لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ وَمَا بَيْنَهُمَا وَمَا تَحْتَ الثَّرَىٰ

6. Kepunyaan-Nya-lah semua yang ada di langit, semua yang di bumi, semua yang di antara keduanya dan semua yang di bawah tanah.


Surat Al-Anbiya (21) Ayat 19:

وَلَهُ مَنْ فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۚ وَمَنْ عِنْدَهُ لَا يَسْتَكْبِرُونَ عَنْ عِبَادَتِهِ وَلَا يَسْتَحْسِرُونَ

19. Dan kepunyaan-Nya-lah segala yang di langit dan di bumi. Dan malaikat-malaikat yang di sisi-Nya, mereka tiada mempunyai rasa angkuh untuk menyembah-Nya dan tiada (pula) merasa letih.


Surat Al-Hajj (22) Ayat 64:

لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ ۗ وَإِنَّ اللَّهَ لَهُوَ الْغَنِيُّ الْحَمِيدُ

64. Kepunyaan Allah-lah segala yang ada di langit dan segala yang ada di bumi. Dan sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kaya lagi Maha Terpuji.


Surat Al-Mu’minun (23) Ayat 85:

سَيَقُولُونَ لِلَّهِ ۚ قُلْ أَفَلَا تَذَكَّرُونَ

85. Mereka akan menjawab: "Kepunyaan Allah". Katakanlah: "Maka apakah kamu tidak ingat?".


Surat Al-Mu’minun (23) Ayat 87:

سَيَقُولُونَ لِلَّهِ ۚ قُلْ أَفَلَا تَتَّقُونَ

87. Mereka akan menjawab: "Kepunyaan Allah". Katakanlah: "Maka apakah kamu tidak bertakwa?".


Surat Al-Mu’minun (23) Ayat 89:

سَيَقُولُونَ لِلَّهِ ۚ قُلْ فَأَنَّىٰ تُسْحَرُونَ

89. Mereka akan menjawab: "Kepunyaan Allah". Katakanlah: "(Kalau demikian), maka dari jalan manakah kamu ditipu?"


Surat An-Nur (24) Ayat 42:

وَلِلَّهِ مُلْكُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ وَإِلَى اللَّهِ الْمَصِيرُ

42. Dan kepunyaan Allah-lah kerajaan langit dan bumi dan kepada Allah-lah kembali (semua makhluk).


Surat An-Nur (24) Ayat 64:

أَلَا إِنَّ لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ ۖ قَدْ يَعْلَمُ مَا أَنْتُمْ عَلَيْهِ وَيَوْمَ يُرْجَعُونَ إِلَيْهِ فَيُنَبِّئُهُمْ بِمَا عَمِلُوا ۗ وَاللَّهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ

64. Ketahuilah sesungguhnya kepunyaan Allahlah apa yang di langit dan di bumi. Sesungguhnya Dia mengetahui keadaan yang kamu berada di dalamnya (sekarang). Dan (mengetahui pula) hati (manusia) dikembalikan kepada-Nya, lalu diterangkan-Nya kepada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Dan Allah Maha mengehui segala sesuatu.

Kalau kita perhatikan pelajaran dari Allah Swt kepada segenap ummat manusia, melalui ayat-ayat kitab Suci Al-Qur’an sebagaimana ayat-ayat tertera tersebut di atas. Bahwa aapa saja yang di langit, di bumi dan yang berada diantara keduanya adalah milik Allah Swt.

Manusia diciptakan oleh Allah Swt. Allah Swt menciptakan bumi dengan segala fasilitas yang ada di atasnya maupun di didalamnya untuk tersedianya segala kebutuhan manusia agar hidup sehat, bahagia, selamat dan nikmat.

Allah Swt Maha Kuasa atas segala sesuatu. Allah Swt Maha Suci, jauh dari kesalahan, kealpaan dan kenistaan. Semua ayat-ayatNya, firman-firmanNya dan pelajaran-pelajarannNya semuanya benar adanya, haq adanya. Tidak pernah ada sejak berabad-abad tahun yang lalu manusia yang membantahnya.

Allah Swt mengajarkan bahwa ada kehidupan manusia sesudah mati. Manusia akan dibangkitkan dari kubur hidup lagi, kemudian menhadapi pengadilan hakiki guna mempertanggung-jawabkan segala apa yang telah dilakukkannya ketika didunia. Semua amal perbuatan akan dibalas oleh Allah Swt. Tidak akan ada satupun yang lepas begitu saja dari Pengadilan akhirat tersebut.

Barang siapa yang hasil pengadilannya ringan timbangannya, yang maksudnya amal baiknya sedikit, sedang dosanya menggunung maka dihukum siksa, masuk neraka yang sangat dasyat pedihnya, airnya mendidih yang jika kakinya menyentuh maka otaknya mendidih, begi keadaaannya kekal.

Barangsiapa yang hasil pengadilannya berat timbangannya, yang maksudnya amal baiknya menggunung sedang dosanya sedikit, maka dibalas dengan kebahagiaan hakiki, kenikmatan sempurna dimasukkan kedalam syurga yang sangat luar biasa kenikmatannya dan kekal didalamnya. Disediadan bidadari-bidadari yang cantik-cantik dan muda.

Mengapa manusia tetap saja melawan Allah Swt. Menolak pelajaran Allah Swt, ingkar kepada Allah Swt bahkan amat sangat kekafirannya, tidak percaya adanya hidup sesudah mati ?

Kembalihah kejalan Allah Swt, ikuti dan taati segala nasehat, pelajaran dan ayat-ayat Allah Swt. Persiapkan bekal menghadap kehidupan sesudah mati alias kehidupan akhirat. Jauhi perbuatan dosa dan maksiat, perbanyak amal baik alias amal shaleh.
Semoga bermanfaat saudaraku.
Wassalam. *(M2/DI/Red)*