Baca Juga
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati saat meninjau peserta upacara pada pembukaan TMMD ke-121 tahun 2024, di Lapangan Desa Bandung Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto, Kamis (25/07/2024) pagi.
Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati menekankan pemerataan dan percepatan pembangunan nasional melalui program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa). Hal itu disampaikan saat memimpin upacara pembukaan TMMD ke-121 tahun 2024, di Lapangan Desa Bandung Kecamatan Gedeg Kabupaten Mojokerto, Kamis 25 Juli 2024.
"Tujuan utama program TMMD adalah pemerataan pembangunan nasional untuk lebih sejahtera, adil, gotong royong (partisipatif) serta memperkuat kemanunggalan TNI dengan masyarakat", kata Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati di Lapangan Desa Bandung Kecamatan Gedeg, Kamis (25/07/2025) pagi.
Bupati Ikfina menjelaskan, program TMMD sendiri merupakan program terpadu lintas sektoral yang melibatkan TNI, pemerintah daerah, segenap lapisan masyarakat serta stakeholder terkait. Untuk proses perencanaannya sendiri, TMMD tahun 2024 direncanakan dengan sistem perencanaan bottom up. Yang mana, perencanaan pembangunan tersebut merupakan aspirasi dari masyarakat.
Bupati perempuan pertama di Kabupaten Mojokerto tersebut pun menjelaskan, bahwa sasaran kegiatan ditetapkan dan diakomodir ke dalam rencana kerja Pemerintah Kabupaten Mojokerto tahun 2024 dengan total anggaran sebesar Rp. 1.795.400.000,–. Anggaran tersebut diklasifikasikan menjadi 2 (dua) sasaran, yaitu kegiatan pembangunan fisik dan kegiatan non fisik.
"Kegiatan pembangunan fisik meliputi pembangunan atau peningkatan sarana prasarana wilayah dan infrastruktur dasar dan kegiatan yang sifatnya non fisik diarahkan untuk mendorong kesadaran masyarakat atas isu-isu aktual dan tantangan yang berkembang", jelas Bupati Ikfina.
Adapun pembangunan fisik yang akan dilaksanakan dalam TMMD ini, lanjut Bupati Ikfina, yang pertama yaitu pembangunan rabat beton jalan lingkungan Dusun Bandung Wetan RT 04 dan Dusun Ngudi Lor RT 01 RW 07 sampai dengan RT 02 RW 07 sepanjang 1.300 kilometer, dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 1.100.000.000,–.
Yang kedua adalah rehab Musholla Al Barokah Dusun Bandung Kulon RT 02 RW 06 dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 200.000.000,–. Lalu, yang ketiga ialah penerangan jalan Dusun Bandung Wetan sebanyak 20 tiang dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 36.000.000,–.
Selanjutnya ialah rehab ruang perpustakaan SDN Bandung 2 dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 220.000.000,–. Lalu pembangunan jamban Desa Bandung sebanyak 16 jamban dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 194.000.000,– serta rehabilitasi rumah tidak layak huni sebanyak 3 rumah dengan alokasi anggaran sebesar Rp. 45.000.000,– dari Baznas Kabupaten Mojokerto.
Pada kesempatan ini, Bupati Ikfina berkesempatan menyampaikan ucapkan terima-kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas dukungan, kerjasama, soliditas, dan sinergitas semua pihak yang mendukung pelaksanaan TMMD ke-121 di Kabupaten Mojokerto tahun 2024 di Desa Bandung Kecamatan Gedeg.
Dengan didampingi oleh jajaran Forkopimda dan para kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Mojokerto, Bupati Ikfina juga mengucapkan selamat bekerja kepada para personel TNI yang turut berpartisipasi pada TMMD ke-121 di Desa Bandung tersebut.
"Selamat bekerja, semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan kesehatan, rahmat, dan hidayahnya kepada kita semua", pungkas Buapti Mojokerto Ikfina Fahmawati.
Selepas pelaksanaan upacara pembukaan tersebut, Bupati Mojokerto ke-30 itupun melakukan giat tinjau di beberapa lokasi pembangunan fisik. Dimulai dari meninjau renovasi perpustakaan di SDN Bandung 2. Lalu, dilanjutkan meninjau pembangunan penerangan jalan umum dan rumah tidak layak huni dan yang terakhir adalah peninjauan mushola Al-Barokah. *(get/DI/HB)*