Selasa, 01 November 2016

Operasi Gabungan, Petugas Bidik Penyalah-gunaan Area Parkir

Baca Juga

Kabid Lantas Dishubkominfo Kota Mojokerto YH Kadiran bersama petugas gabungan lainnya saat memperingatkan penjual buah, Selasa (01/11/2016).


Kota MOJOKERTO — (harianbuana.com).
Area parkir depan pasar Tanjung Anyar yang selama ini menjadi surga bagi penjual buah-buahan jadi target razia petugas gabungan Kota Mojokerto. Tak-ayal lagi, puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) yang dianggap menyalah-gunakan fungsi area parkir disulap menjadi lapak, ditilang petugas Kepolisian.

Dalam operasi gabungan yang terdiri dari unsur Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi (Dishubkominfo), Pol Pamong Praja dan Polisi Resort Kota (Polresta) Mojokerto ini, para petugas juga menyita sejumlah barang milik pedagang, seperti timbangan kodok untuk dijadikan sebagai barang bukti.

Razia mendadak yang digelar petugas gabungan kali ini mendapat perlawanan dari penjual buah, meski hanya berupa perang mulut. "Kami tidak tebang pilih. Pedagang yang menggunakan fasilitas umum seperti jalan dan area parkir, kita tindak. Jalan Residen Pamudji ini paling krodit dan sering dikeluhkan warga karena seringnya macet", tegas Kabid Lalu Lintas Dishubkominfo Kota Mojokerto, YH Kadiran, Selasa (01/11/2016).

Ditandaskannya,  bahwa razia gabungan ini merupakan giat kedua dalam tujuh hari terakhir. Seminggu lalu telah diperingatkan, bagi yang membandel langsung ditilang dan kalau masih nekad kendaraan roda 4  maupun roda 2 yang digunakan berjualan akan disita. "Seminggu ini kita dua kali operasi. Mereka yang membandel setelah kita peringatkan tujuh hari lalu langsung ditilang. Kalau masih nekad, kendaraan roda empat maupun roda dua mereka langsung kita sita", tandasnya.

Menurut Kadiran, rendahnya kesadaran para penjual buah diarea parkir depan pasar Tanjung Anyar, membuat jalur kawasan pasar besar ini sering macet. Terutama pada pagi dan sore hari. "Banyak masyarakat mengeluh. Pada pagi dan sore hari, lalu lintas jalur kawasan pasar Tanjung Anyar selalu macet. Ini karena saat aktivitas bongkar muat barang dari kendaraan truk dilakukan ditengah jalan, lantaran penyalah-gunaan area parkir oleh penjual buah yang digunakan sebagai tempat jualan.
*(Yd/DI/Red)*


BERITA TERKAIT :

Respon Dumas, Dishubkominfo Kota Mojokerto Sidak Sejumlah Area Perparkiran