Selasa, 26 Maret 2019

Tinjau USBN-BK Di SMPN 4, Ning Ita Resmikan Laboratorium TIK

Baca Juga

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemkot Mojokerto Amin Wachid saat memotong untaian bunga melati sebagai tanda diresmikannya bangunan gedung laboratorium TIK di SMPN 4 Kota Mojokerto, Selasa (26/03/2019) pagi.


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari meninjau pelaksanaan USBN-BK sekaligus meresmikan gedung laboratorium TIK di SMPN 4 Kota Mojokerto, Selasa (26/03/2019. Sebelum meninjau secara langsung USBN-BK, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari yang akrab dengan sapa'an "Ning Ita" ini menjadi pembina  apel pagi siswa-siswi SMPN Kota Mojokerto.


Dalam amanatnya, Ning Ita menyampaikan, siswa-siswi SMP 4 harus mempersiapkan diri untuk menjadi penerus bangsa. Bahwa ujian adalah cara untuk menguji kemampuan kalian sekaligus sebagai sarana untuk mengevaluasi sejauh mana hasil mengenyam pendidikan selama disekolah. "Ujian wajib dihadapi, karena merupakan proses tahapan belajar", kata Ning Ita.

Dihadapan peserta apel, Ning Ita menuturkan, bahwa semua ingin mencapai kesuksesan, butuh proses dan harus istiqomah. "Doa restu dari orang tua dan ridho Allah juga menjadi kunci sebuah kesuksesan", tutur Ning Ita.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemkot Mojokerto Amin Wachid saat meninjau secara langsung pelaksanaan USBN-BK di SMPN 4 Kota Mojokerto, Selasa (26/03/2019) pagi

Dalam kesempatan ini, Ning Ita pun menyampaikan, bahwa fasilitas pendidikan di Kota Mojokerto sudah cukup baik, meski masih ada beberapa yang perlu disempurnakan. "Yang jadi fokus kita adalah prasarana untuk menunjang ujian. Kalau mungkin selama ini dibagi menjadi 3 sampai 4 sesi, alhamdulillah..., di SMP 4 sudah menjadi 2 sesi. Kita berharap sekolah lain juga bisa 2 sesi supaya lebih efektif waktunya", ujar Ning Ita.

Lebih lanjut Ning Ita menjelaskan, prioritas bantuan pendidikan saat ini adalah untuk perbaikan infrastruktur di Sekolah Dasar. "Fokus untuk tahun ini adalah dengan Dinas Pendidikan sekaligus BPPKA untuk menyelesaikan aset. Karena ada komitmen saya dengan kepala BPN terkait Pendaftaran Tanah Sistematik Lengkap (PTSL), jadi status aset itu kita clear n clear", jelas Ning Ita.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemkot Mojokerto Amin Wachid saat memberikan potongan nasi tumpeng kepada Kepala SMPN 4 Kota Mojokerto, Selasa (25/03/2019) pagi, usai meresmikan bangunan gedung laboratorium TIK di SMPN 4 Kota Mojokerto.


Ning Ita menambahkan bahwa di tahun 2019 menargetkan minimal 79 sudah disertifikasi. "Begitu sudah disertifikasi kita mau revitalisasi tidak ada masalah, tidak terkendala aturan," ujarnya.

Masih terkait masalah pendidikan di Kota Mojokerto, Ning Ita menegaskan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto berencana memberikan beasiswa kuliah untuk anak-anak Kota Mojokerto yang masuk ke PTN.  "Nanti akan di-support biaya akademisnya. Kalau memang berprestasi akan di-support biaya hidupnya, tujuannya adalah untuk meningkatkan angka lama sekolah supaya bisa diatas 10,7 ", tegas Ning Ita.

Untuk melaksanakan pemberian beasiswa ini, Pemkot Mojokerto akan bekerja-sama dengan Perguruan Tinggi Negeri (PTN) di Surabaya seperti Unair dan ITS.

Usai pelaksanaan apel, dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemkot Mojokerto Amin Wachid, Kepala SMPN 4 serta beberapa pejabat terkait, Ning ita meninjau sekaligus meresmikan bangunan gedung untuk laboratorium TIK di SMPN 4 Kota Mojokerto. *(Na/Kha/Humas/HB)*