Baca Juga
Walikota Mas'ud Yunus, saat memukul gong tanda dimulainya pameran pendidikan dan gelar seni Kota Mojokerto 2016, Rabu (27/04/2016).
Kota MOJOKERTO - (harianbuana.com).
Moment Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tahun 2016, diperingati oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto melalui Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Mojokerto yang salah-satunya dengan menyelenggarakan Pameran Pendidikan dan Gelar Seni. Acara yang akan berlangsung selama dua-hari di Gedung Olah Raga (GOR) dan Seni Mojopahit kota Mojokerto ini, Rabu (27/04/2016), dibuka secara langsung oleh Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus dengan didampingi oleh Sekretaris Daerah kota (Sekdakot) Mojokerto Mas Agoes Nirbito Moesani Wasono, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Nyoman Budiarja dan Kepala Dindik Kota Mojokerto Subambihanto.
Acara yang akan berakhir pada Kamis (28/04/2016) ini, dihadiri pula oleh segenap jajaran Kepala Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD), Camat, Lurah dan Kepala Sekolah se-Kota Mojokerto. Meriahnnya, dalam Pameran pendidikan ini menampilkan berbagai karya maupun seni kreatif siswa-siswi dari mulai jenjang PAUD, TK/RA/KB, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK baik negeri maupun swasta se-Kota Mojokerto.
Dalam sambutannya, Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus menuturkan, bahwa tahun 2016 Indonesia sudah berada pada era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Sehingga, harus mampu bersaing dengan negara-negara dari kawasan Asean. "Mau tidak mau, suka tidak suka kita harus mampu bersaing dengan negara-negara dari kawasan Asean", tutur Walikota Mas'ud Yunus.
Dituturkannya juga, bahwa karena persaingan dimaksud merupakan persaingan antar bangsa dan bahkan antara Negara, maka kewajiban bagi Pendidik juga harus dapat memberikan semangat kepada anak didik. "Persaingan ini nantinya bukan lagi antar daerah saja, tapi sudah antar Bangsa dan antar Negara. Merupakan suatu kewajiban kita sebagai Pendidik untuk memberikan modal semangat agar anak didik kita menjadi insan yang cerdas, insan yang berkualitas dan insan yang berintegritas serta berdaya saing", tuturnya juga.
Karenanya, Walikota Mas'ud Yunus mewanti-wanti, agar dalam rangka menyambut peringatan Hadiknas 2016 ini semua pihak khususnya para Pendidik supaya memberikan dukungan penuh kepada anak didik untuk turut menampilkan karya-karyanya. "Saya berpesan, penting kirannya bagi kita untuk memberikan dukungan penuh terhadap anak didik kita agar menampilkan karya-karya dan hasil keterampilannya", pesannya.
Walikota Mas'ud Yunus saat mengunjungi salah-satu stand peserta Pameran Pendidikan 2016, Rabu (27/04/2016).
Walikota Mas'ud Yunus pun berharap, dengan adanya pameran ini dapat menjadi motivasi bagi para siswa agar kedepannya memiliki kemampuan dan keterampilan sebagai bekal hidup dimasa depannya. "Saya berharap dengan adanya pameran pendidikan ini akan menjadi motivasi bagi anak-anak kita kedepan untuk memiliki kemampuan dan keterampilan hidup yang bisa menjadikan satu bekal untuk masa depannya", harap Walikota.
Selain itu, Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus meminta, dengan digelarnya pameran ini agar para pendidik bisa melakukan inovasi dan menciptakan kreatifitasnya, sehingga peserta didik akan mampu bersaing dengan para siswa dari bangsa lain. "Saya minta acara ini dapat dijadikan sebagai agenda tahunan untuk memamerkan produk pendidikan. Dengan harapan, agar para pendidik bagaimana caranya melakukan inovasi dan menciptakan kreatifitasnya, sehingga para siswa dapat bersaing dengan siswa-siswa bangsa lain. Dengan demikian, masyarakatpun akan dapatmelihat sejauh mana daya kreasi dan produktifitas dari peserta didik di Kota Mojokerto", pinta Walikota.
Sementara itu, untuk menjawab tantangan MEA, Wali Kota Mojokerto menekankan, bahwa setiap sekolah harus dapat berinovasi menciptakan satu produk unggulan. "Satu sekolah minimal satu produk unggulan. Kita ingin, setiap anak didik memiliki satu keterampilan hidup. Sehingga, mereka akan mendapatkan suatu pengakuan di masyarakat. Demikian juga ketika mereka memasuki dunia kerja, mereka sudah memiliki kompetensi yang dibutuhkan", tekan Walikota.
Usai menyampaikan sambutan, Wali Kota Mojokerto melakukan pemukulan gong dan memotong pita sebagai tanda dimulainya Pameran Pendidikan dan Gelar Seni dalam Rangka Hardiknas Kota Mojokerto 2016. Dilanjutkan dengan melakukan kunjungan secara langsung terhadap stand-stand peserta pameran pendidikan ini.
Satu-persatu stand peserta pameran, tak-ada yang luput dari kunjungan Walikota Mas’ud Yunus. Yang mana, sela-sela kunjungannya, senantiasa diberikannya motivasi kepada para Pendidik selaku pendamping siswa dalam mengikuti pameran. Bahkan, kepada para siswa peserta pameran, Walikota Mas'ud Yunus selalu memberikan semangat untuk terus berinovasi dan berkreasi dalam menciptakan produk-produk pendidikan.
"Untuk bersaing di era MEA, kita harus mampu mengangkat produk unggulan Kota Mojokerto. Setiap sekolah di Kota Mojokerto, harus mengajarkan anak didiknya, misalkan bikin sepatu, bikin onde-onde, bikin batik dan bikin produk olahan kelor serta ikan rengkik. Itu semua ke-khas-an Kota Mojokerto yang harus kita lestarikan", cetus Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus, disela kunjunganya. *(DI/Red)*
