Baca Juga
Kota MOJOKERTO - (harianbuana.com).
Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono, SH., SIK., M.Sc (Eng) menggelar kegiatan cangkrukan Kamtibmas bersama tiga pilar, tokoh agama dan tokoh masyarakat diwilayah Kecamatan Gedeg - Mojokerto, Selasa (17/07/2018) malam.
Dalam sambutan sekaligus arahannya, Kapolres Mojokerto Kota memaparkan bahayanya fahan radikal. Yang mana, faham tersebut sekarang sudah nyata ada di sekitar kita. "Yang menjadi perhatian, bahwa perkembangan faham radikal dan intoleran ini banyak menyerang kalangan pelajar, dan pelakunya ada di wilayah Mojokerto", papar Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono, Selasa (17/07/2018) malam, dilokasi.
AKBP Sigit Dany Setiyono memberikan tips-tips cara mengatisipasi faham berbahaya dan menjadi salah-satu larangan negara tersebut, yakni dengan melakukan pendekatan ke teman kita yang masih belum memahami suatu keyakinan, yakni dengan melakukan komunikasi. Cara efektifnya adalah memaksimalkan tugas tiga pilar yakni peran serta Kepala Desa, Bhabinkamtibmas dan Babinsa.
"Jangan sampai faham radikalisme ini berkembang dan menyebar di lingkungan kita, khususnya di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota", jelasnya.
Menurut Kapolres, saat ini, informasi mengenai ajaran radikalisme sudah menyebar melalui handphone yang di pegang putra putri kita. AKBP Sigit Dany Setiyono beharap, agar para orang tua senantiasa melakukan pengawasan terhadap putra-putrinya.
Terakhir, Kapolres Mojokerto Kota AKBP Sigit Dany Setiyono menyampaikan, bahwa potensi ancaman kedepan yang perlu di waspadai selain faham radikalisme, yakni pentingnya menjaga situasi tetap aman, tertib dan kondusif jelang Pilleg dan Pilpres pada 17 April 2019. *(DI/Red)*
