Baca Juga
Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak didampingi Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dan Wakil Wali Kota Mojokerto Ahmad Rizal Zakaria saat berkesempatan meninjau para pelaku UMKM di Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Mojokerto, Senin 03 Agustus 2020.
Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Pandemi virus corona atau Corona Virus Disease - 2019 (Covid-19) dan dampaknya, saat ini masih terjadi di seluruh wilayah Indonesia. Terkait itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur (Pemprov Jatim) terus berupaya mendorong kelompok Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) supaya bisa terus berproduksi.
Untuk itu, Wakil Gubernur (Wagub) Jatim Emil Elestianto Dardak mengunjungi kelompok Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Mojokerto, dengan harapan, memungkinkan untuk diversifikasi pendapatan keluarga perkotaan di tengah pandemi Covid-19.
Didampingi Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dan Wakil Wali Kota Mojokerto Ahmad Rizal Zakaria, Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak berkesempatan meninjau para pelaku UMKM di Balai Latihan Kerja (BLK) Kota Mojokerto, Senin (03/08/2020).
Wagub Jatim yang akrab disapa Emil ini melihat secara langsung proses produksi masker yang dilakukan kelompok UMKM di Kota Mojokerto ini. Ia juga menyempatkan berdialog dan berdiskusi langsung dengan para pelaku UMKM tersebut.
"Saya mendengar tentang ikhtiar dari UMKM kelompok masyarakat di Kota Mojokerto ini untuk bisa mengembangkan produk-produk yang dibutuhkan masyarakat di tengah pandemi. Karena produk yang biasanya mereka hasilkan justru sekarang permintaannya turun drastis bahkan hampir tidak ada", ujar Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak, Senin 03 Agustus 2020, di lokasi.
Wagub Jatim Emil Elestianto Dardak menjelaskan, kunjungan kali ini tak lain untuk menilik secara langsung informasi terkait daya upaya maupun daya usaha dari UMKM kelompok masyarakat Kota Mojokerto.
Dijelaskannya pula, bahwa kelompok-kelompok ini kemudian diberikan kesempatan oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari untuk memanfaatkan aset pemerintah yang kemudian digunakan sebagai tempat untuk memproduksi produk-produk kesehatan seperti masker, faceshield serta Alat Pelindung Diri (APD).
"Masker yang diproduksi oleh Kelompok UMKM ini dinamakan MPU95 dengan standar empat lapis. Bentuk maskernya sendiri mirip dengan masker medis KN95. Dalam sehari, kelompok ini bisa menghasilkan kurang lebih 1.000 buah masker", jelasnya. *(DI/HB)*