Baca Juga
Bupati MKP dan isteri saat menyapa para siswa/siswi PAUD
Kab. MOJOKERTO - (harianbuana.com).
Dalam rangaka memperingati HUT HIMPAUDI (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini) ke-XI yang bertajuk GERNAS MANJUR (Gerakan Nasional Pembelajaran Aku Anak Jujur) melalui Dongeng, Musik dan Main di PAUD serta Pembelajaran Bermakna dan Menyenangkan Keluarga, Bunda PAUD Kabupaten Mojokerto, Ikfina Kamal Pasa beserta Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa menanamkan pesan kejujuran sejak dini kepada ratusan murid PG-TK Al-Izzah di Desa Balongmojo Kecamatan Puri kabupaten Mojojerto, Jumat (20/5) pagi.
"Kejujuran adalah mata uang yang berlaku dimanapun dan sifatnya universal. Orang yang jujur dalam laku dan tutur-kata akan selalu dihargai dalam hidup. Untuk itu, saya berharap para penggerak GERNAS MANJUR Kabupaten Mojokerto baik itu pendidik maupun orangtua, bisa menanamkan falsafah ini pada anak-anak sejak dini" , ujar MKP Bupati Mojokerto, dalam sambutan.
Didukung Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dan juga Komisi Permberantasan Korupsi (KPK), GERNAS MANJUR HUT Himpaudi ke-XI yang digelar secara serentak se-Indonesia ini, Bupati mengajak pihak-pihak swasta seperti perusahaan dan bank untuk mendukung gerakan ini melalui CSR (Coorporate Social Responsibility).
"GERNAS MANJUR merupakan gagasan brilian yang berhasil diwujudkan, akan makin sempurna jika didukung oleh pihak-pihak swasta seperti korporasi atau bank berupa kegiatan CSR. Karena, membentuk karakter jujur pada anak merupakan tanggung jawab sosial kita semua. Sebab, anak-anak merupakan tunas muda penerus bangsa", tandas Bupati.
Jeda berikutnya, Ketua HIMPAUDI Kabupaten Mojokerto, Khoirul Izza menyatakan, bahwa dirinya merasa yakin jika kejujuran merupakan sebuah pondasi dan intergritas bangsa yang mengantar ke kehidupan bahagia. "Kejujuran merupakan pondasi dan intergitas bangsa. Pembelajaran Aku Anak Jujur sesuai dengan 10 Prinsip PAUD. Yakni belajar melalui bermain berorientasi pada perkembangan anak, berorientasi pada kebutuhan anak, berpusat pada anak, pembelajaran aktif, berorientasi pada pengembangan nilai-nilai karakter, berorientasi pada pengembangan kecakapan hidup dengan didukung oleh lingkungan yang kondusif, berorientasi pada pembelajaran yang demokratis dan pemanfaatan media belajar, sumber belajar, dan narasumber penggunaan", papar Izza.
Ikfina selaku Bunda PAUD, menstimulasi seluruh murid PG-TK Al-Izza Puri untuk percaya diri menjadi anak jujur. Bahkan, Ikfina yang merupakan first lady di Kabupaten Mojokerto ikut memandu gerak dan senam ‘Si Kumbi Anak Jujur’ bersama sang suami, Bupati Mustofa Kamal Pasa. Tak ketinggalan, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto Yoko Priyono beserta segenap jajaran SKPD terkait juga tampak berbaur dalam keceriaan ratusan murid PG-TK Al-Izza yang antusias dan kompak.
Dipenghujung acara peringatan HUT HIMPAUDI ke-XI itu ditutup dengan sesi parenting yang diberikan langsung oleh Ikfina Kamal Pasa. Yang mana, dalam salah satu materinya, Ikfina menekankan pentingnya mendengarkan dengan seksama perkataan anak. Ikfina pun menyempatkan diri berpesan kepada para orangtua, agar tidak mengintervensi dan membebankan kesalahan yang telah diperbuat anak.
"Anak-anak tidak boleh diintervensi dan ditakut-takuti, karena anak di usia 3~6 tahun rata-rata sudah bisa menalarkan apa yang mereka terima sebagai suatu pesan. Tetap berlaku dan bertutur lembut, justru akan memaksimalkan potensi mereka baik dari tumbuh kembang maupun intelegensia", pesan Ikfina. *(DI/Red)*