Selasa, 15 Mei 2018

Pastikan Stok Sembako Aman, Wawali Kota Mojokerto Sidak Di Pasar Tanjung

Baca Juga

Wakil Wali Kota Mojokerto Ir. H. Suyitno, MSi. usai Sidak Sembako di pasar Tamjung Anyar Kota Mojokerto, saat memberi keterangan pers kepada sejumlah awak, Selasa (15/05/2018) pagi, di lokasi Sidak.

Kota MOJOKERTO - (harianbuana.com).
Pastikan kebutuhan Sembilan Bahan Pokok (Sembako) aman, Selasa 15 Mei 2018 pagi, Wakil Wali (Wawali) Kota Mojokerto Suyitno, melakukan Sidak keberadaan dan harga Sembako di pasar Tanjung Anyar Kota Mojokerto.

Usai Sidak, ditemui di depan lapak pedagang beras, Suyitno menjelaskan, bahwa sejauh ini stok Sembako aman serta harganyapun masih terbilang normal dan belum ada kenaikan yang siknifikan. "Harga sebagian besar masih normal, hanya harga telur yang mengalami kenaikan sekitar Rp. 2.000,- dari harga semula Rp. 24.000,- sehingga harganya sekarang menjadi Rp. 26.000,-", terang Suyitno, Selasa (15/05/2018) pagi.

Terkait nantinya apakah diperlukan operasi pasar, Wawali Kota Mojokerto Suyitno menyampaikan, dalam waktu dekat ini tampaknya masih belum diperlukan. Namun demikian, pihaknya akan melakukan pemantauan selama bulan Ramadhan. "Mengenai stok Sembako hingga lebaran mendatang, dapat dipastikan masih aman. Namun akan terus kita pantau hingga lebaran", cetusnya.

Wakil Wali Kota Mojokerto Ir. H. Suyitno, MSi. ketika Sidak Sembako di pasar Tamjung Anyar Kota Mojokerto saat memastikan kwalitas beras sebelum diedarkan ke pasaran, Selasa (15/05/2018) pagi, di lokasi Sidak.

Wakil Wali Kota Mojokerto Ir. H. Suyitno, MSi. ketika Sidak di pasar Tamjung Anyar Kota Mojokerto saat memastikan ketersediaan dan harga bahan-bahan bumbu dapur, Selasa (15/05/2018) pagi, di lokasi Sidak.

Wakil Wali Kota Mojokerto Ir. H. Suyitno, MSi. ketika Sidak di pasar Tamjung Anyar Kota Mojokerto saat memastikan ketersediaan dan harga daging ayam, Selasa (15/05/2018) pagi, di lokasi Sidak.

Wakil Wali Kota Mojokerto Ir. H. Suyitno, MSi. ketika Sidak di pasar Tamjung Anyar Kota Mojokerto saat memastikan ketersediaan dan harga beras, Selasa (15/05/2018) pagi, di lokasi Sidak.

Terpisah, terkait kondisi stok beras di wilayah Kota dan Kabupaten Mojokerto, Wakil Kepala Sub Drive Bulog Andri Adi Wijaya menyampaikan, bahwa stok beras di gudang hingga kini ada sekitar 20 ribu ton yang terdiri dari 10 ribu ton beras lokal dan 10 ribu beras LN. "Khusus untuk beras LN saya memastikan tidak akan diedarkan di wilayah ini (Red: Mojokerto)", kata Andri.

Tentang ketahanan stok di gudang untuk wilayah Kota dan Kabupaten, pihaknya memastikan masih aman dalam enam bulan ke depan. "Dari perhitungan kami, untuk kebutuhan beras di dua ini (Red: Kab/Kota Mojokerto) sekitar 700 ton per bulan, dapat kita penuhi selama enam bulan ke depan", pungkasnya. *(DI/Red)*