Minggu, 17 Juni 2018

Pegawai KPK Ingatkan Kembali Presiden Soal Pembentukan TGPF

Baca Juga

Yudi Purnomo perwakilan Wadah Pegawai KPK di dekat kediaman Novel Baswedan, Minggu (17/06/2018) siang.

Kota JAKARTA - (harianbuana.com).
Perwakilan Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengunjungi kediaman Novel Baswedan, Minggu (17/06/2018) siang. Dalam kesempatan kunjugan bernuansa lebaran Idul Fitri 1439 Hijjriyah ini, mereka kembali mengingatkan Presiden RI Joko Widodo untuk segera membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) terkait kasus tindak kekerasan yang dialami Novel Baswedan.

Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo menyatakan, bahwa pihaknya memohon agar Presiden RI Joko Widodo untuk membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF). "Saya selaku perwakilan wadah pegawai KPK menyampaikan permohonan kepada Presiden Indonesia dalam rangka penuntasan kasus Bang Novel untuk membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta," kata Yudi Purnomo di lokasi penyiraman air keras terhadap Novel yang tak jauh dari kediamannya di Kelurahan Kelapa Gading -Jakarta Utara, Minggu (17/06/2018) siang.

Ia berharap, TGPF dimaksud yang dibentuk nantinya terdiri dari beberapa unsur yang independent. "(TGPF) terdiri dari akademisi, ahli yang relevan dengan peristiwa dialami Bang Novel, dan juga tokoh agama, praktisi hukum dan teman teman Kepolisian, Kejaksaan dan kalau bisa dari KPK diikut-sertaakan", jelas Yudi Purnomo penuh harap.

Yudi menekankan, TGPF dimaksud itu nantinya akan bekerja secara komprehensif dalam melihat sejauh mana kasus yang menimpa Novel Baswedan dan bagaimana menyelesaikannya. "Kami tekankan tidak ada kata terlambat untuk membentuk Tim Gabungan Pencari Fakta. Walaupun sudah satu tahun dua bulan, tapi tidak terlambat bagi kita karena pengungkapan kasus Novel menurut saya prioritas bagi bangsa ini", tekan Yudi Purnomo.

Menurut Yudi, kasus Novel Baswedan tak membuat pegawai KPK takut untuk terus menjalankan tugasnya memberantas tindak pidana korupsi. "Teman-teman bisa melihat pekejaan KPK terus berlanjut, OTT jalan terus karena bagi kami ini resiko pekerjaan. Adanya Tim Gabungan Pencari Fakta ini kita tidak akan meninggalkan Bang Novel sendirian, itu pertama. Dan kedua, dengan adanya Tim Gabungan Pencari Fakta ini, akan jadi titik cahaya bagi dunia Bang Novel yang sekarang gelap", pungkasnya, tandas. *(Ys/DI/Red)*