Baca Juga
Ning Ita: "Mencetak Generasi Qurani, Generasi Pemimpin Masa Depan"
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat memberi ungkapan selamat pada Jazeyla Qurrota' Ainaputri, salah-satu wisudawati Tahfidz Juz' Amma Angkatan V Yayasan Al Azhar Kota Mojokerto, Jum'at (01/03/2019) siang, di Astoria Convention Hall, jalan Empu Nala Kota Mojokerto.
Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama suami Supriyadi Karima Saiful dengan didampingi Kepala Dinas Pendidikan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto Amin Wachid, hadir dalam acara Wisuda Tahfidz Juz' Amma Angkatan V Yayasan Al Azhar Kota Mojokerto pada Jum'at 01 Maret 2019 siang, di Astoria Convention Hall, jalan Empu Nala Kota Mojokerto.
Sebelum prosesi wisuda, calon wisudawan dan wisudawati melakukan istiqhozah bersama para guru dan wali santri. Menyusul kemudian, dilakukannya serangkaian prosesi pokok acara.
Dalam laporannya, KH. Ma’shum Maulani selaku Ketua Yayasan Al-Azhar menyampaikan, jumlah yang dikukuhkan oleh Al Azhar sebagai Tahfidz Juz' Amma
semakin tahun semakin meningkat. Dimana, para penghafal Juz' Amma yang diwisuda hari ini, selanjutnya dapat melanjutkan jenjangnya lagi kelak di SMP Al Azhar.
Menghakhiri sambutan sekaligus laporannya, Kiai Ma’shum berharap kelak di kemudian hari semakin banyak para penghafal yang lahir dari Yayasan Al Azhar. “Siapa yang mampu menghafal 30 juz dengan sempurna, bisa mengajak 10 keluarganya untuk masuk surga", pungkas Kyai Ma’shum, Jum'at (01/03/2019) siang.
Ada yang istimewa pada wisuda Tahfidz Juz' Amma Al Azhar Angkatan V ini. Yakni, wisudawati Tahfidz Juz' Amma Al Azhar Angkatan V bernama Jazeyla Qurrota' Aina adalah putri dari Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari.
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama suami Supriyadi Karima Saiful didampingi Kepala Dispendik Pemkot Mojokerto Amin Wachid, saat hadir dalam acara Wisuda Tahfidz Juz' Amma Angkatan V Yayasan Al Azhar Kota Mojokerto, Jum'at (01/03/2019) siang, di Astoria Convention Hall, jalan Empu Nala Kota Mojokerto.
Sementara itu, dalam sambutannya, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari yang akrab dengan sapa'an "Ning Ita" ini mengungkapkan rasa bangganya selaku orang tua atau wali santri maupun selaku Wali Kota Mojokerto atas prestasi yang telah dicapai Yayasan Al Azhar Kota Mojokerto.
"Mendidik anak-anak untuk menghafal Qur'an bukanlah hal yang mudah. Untuk itu, kita patut memberikan apresiasi kepada para guru, ustadz dan ustadzah lembaga pendidikan Al Azhar yang telah mendidik anak-anak kita dengan penuh kesabaran, keihlasan konsisten dan istiqomah. Sehingga, pada terbentuklah anak-anak yang hari ini bisa kita banggakan bersama, dapat di wisuda sebagai penghafal 30 juz", ungkap Ning Ita.
Ning Ita berharap, para generasi qur’ani yang diwisuda hari ini mampu menjaga dan memelihara kemurnian Qur'an dan kedepan Kota Mojokerto akan memiliki para penghafal Quran 30 juz lengkap, hingga kedepannya mampu menghadapi dampak kecanggihan teknologi informasi di era globalisasi.
“Kita tidak bisa menghindari kecanggihan teknologi informasi, kepesatan teknologi informasi, kita hanya bisa mengikuti dan terlibat didalamnya. Oleh karena itu, kecanggihan teknologi ini ibarat dua mata pisau yang bisa menjadi sesuatu yang positif namun bisa juga yang berdampak negatif", ujar Ning Ita, penuh harap.
Sebagai orang tua dan selaku Wali Kota Mojokerto, Ning Ita mengajak seluruh wali santri yang hadir untuk bersama-sama membentengi generasi penerus bangsa dengan nilai-nilai keagamaan sejak dini. Terkait itu, ia mengajak semua pihak untuk saling bersinegi dan saling bahu-membahu agar sejak dini anak-anak bisa dibentengi dari pengaruh negatif pesatnya kemajuan teknologi informasi.
“Karena itu berbagai pihak yang terkait di sini harus saling bersinergi. Pemda melalui Dinas Pendidkan, Kementerian Agama melalui lembaga pendidikan dibawah naungannya juga masyarakat luas serta orang tua kita harus bergandengan tangan.InsyaAllah dengan menanamkan nilai keagamaan sejak dini anak-anak bisa kita bentengi dari pengaruh globalisasi", ajak Ning Ita
Menurut Ning Ita, yayasan Al Azhar telah melakukan bentuk nyata dalam mendidik generasi penerus bangsa dengan mecetak generasi qurani. Dimana, Yayasan Al Azhar melalui guru-guru yang ada mengajar generasi penerus dengan menghafal al qur’an, mengamalkannya dan mengimplementasikannya dalam kehidupan sehari-hari. “Maka kami semakin yakin bahwa generasi penerus bangsa ke depan adalah pemimpin yang mampu kita andalkan", pungkas Ning Ita.
Acara Wisuda Tahfidz Juz' Amma Angkatan V Yayasan Al Azhar Kota Mojokerto kali ini, diikuti oleh 103 wisudawan-wisudawati dengan dihadiri oleh pengawas SD-SMP. Menariknya pula, pada Wisuda Tahfidz Juz' Amma Angkatan V Yayasan Al Azhar Kota Mojokerto kali ini, Fawwas, putra dari Wakil Bupati Mojokerto Pungkasiadi juga merupakan salah-satu yang diwisuda. *(na/kha/HB)*