Kamis, 10 Oktober 2019

Ning Ita Kukuhkan Pengurus Dekranasda Kota Mojokerto 2018–2023

Baca Juga

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat memberikan cindera-mata kepada Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak di pendopo Graha Wijaya Pemkot Mojokerto, Kamis (10/10/2019) pagi.


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Mojokerto resmi dikukuhkan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari di Pendopo Graha Praja Wijaya, Kamis (10/10/2019) pagi. Pengukuhan Dekranasda Kota Mojokerto masa jabatan 2018–2023 tersebut, dihadiri Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak.

Dalam sambutannya, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari yang akrab dengan sapaan "Ning Ita" ini menyampaikan selamat kepada pengurus baru Dekranasda Kota Mojokerto yang baru dikukuhkan tersebut. Ning Ita berharap, dengan adanya kepengurusan yang baru, Kota Mojokerto mampu menjadi kota yang berdaya saing, mandiri demokratis, adil makmur dan sejahtera. Karena, seyogianya Kota Mojokerto memiliki segudang potensi unggul dalam bidang ekonomi kreatif.

"Sejalan dengan visi dan misi pemerintah, ekosistem kepariwisataan yang ada di Kota Mojokerto bisa sejalan beriringan dengan potensi-potensi yang dimiliki. Melalui binaan Dekranasda, para pelaku industri diharapkan mampu menciptakan produk yang membanggakan. Sehingga, bisa menarik perhatian wisatawan untuk berkunjung",  kata Ning Ita penuh harap, di Pendopo Graha Praja Wijaya, Kamis (10/10/2019) pagi.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat mendampingi Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak meninjau hasil karya seni batik pembatik Kota Mojokerto di pendopo Graha Wijaya Pemkot Mojokerto, Kamis (10/10/2019) pagi.


Sementara itu, Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin, mengapresiasi upaya Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto dalam menggerakkan pelaku industri kecil menengah (IKM), Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan Usaha Kecil Menengah (UKM).

Yang mana, kata Arumi Bachsin, keberadaan Dekranasda sebagai jembatan penghubung antara masyarakat dengan pemerintah, mampu melahirkan perekonomian yang dapat mengangkat kesejahteraan pelaku industri di seluruh pelosok daerah.

"(Dekranasda) sebagai mitra, itu bukan untuk membebankan, kami itu mitra untuk meringankan pekerjaan pemerintah kota dan menjadi jembatan antara pemerintah dengan masyarakat. Mitra antara perajin dengan pemerintah dan pelaku usaha. Jika produk yang dihasilkan memiliki kualitas bagus, diharapkan dapat dinikmati hingga ke pangsa internasional", kata Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin.

 Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak saat berswafoto bersama pembatik Kota Mojokerto, di pendopo Graha Wijaya Pemkot Mojokerto, Kamis (10/10/2019) pagi.


Usai mengukuhkan pengurus Dekranasda Kota Mojokerto, Ning Ita mengajak Ketua Umum Dekranasda Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin melihat gelaran Mojokraft yang diikuti para pelaku IKM dan UKM di Kota Mojokerto. Event bergengsi ini diselenggarakan mulai 10–13 Oktober ini.

Berbagai pameran produk hasil dari para pelaku IKM, UMKM dan UKM dihadirkan dalam acara ini. Mulai itu dari batik, aksesoris, sepatu, sandal hingga makanan khas Kota Mojokerto.

Acara yang dikemas secara meriah ini, bukan hanya menyuguhkan berbagai produk dari para perajin. Melainkan juga ada kompetisi audisi model parade Mojobatik, lomba tari tradisional kreasi baru Mojopahit, lomba desain batik tulis dan pesta menggambar landmark Kota Mojokerto. *(Ry/Hms/HB)*