Selasa, 28 September 2021

Ning Ita Beri Motivasi Dalam Sosialisasi Program Prioritas Pendidikan Kota Mojokerto

Baca Juga


Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pemkot Mojokerto saat menyampaikan sambutan sekaligus motivasi dalam kegiatan Sosialisasi Program Prioritas Pendidikan Kota Mojokerto di aula SMP Negeri 3 Kota Mojokerto, Selasa (28/09/2021).


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto Amin Wachid menghadiri kegiatan Sosialisasi Program Prioritas Pendidikan Kota Mojokerto di SMP Negeri 3 Kota Mojokerto, Selasa (28/09/2021).

Ada sebanyak 120 Guru dari SMP Negeri 3 dan SMP Negeri 1 Kota Mojokerto yang mengikuti kegiatan Sosialisasi Program Prioritas Pendidikan Kota Mojokerto yang berlangsung di aula SMP Negeri 3 Kota Mojokerto tersebut.

Dalam sambutan sekaligus arahannya, Wali Kota Mojokerto yang akrab dengan sapaan "Ning Ita" ini berkesempatan memberikan motivasi kepada para Guru dan Tenaga Pendidikan (GTP) di Kota Mojokerto agar para guru senantiasa mengeluarkan kreatifitasnya dan tetap eksis dalam mencapai target pendidikan.

“kita semua harus tetap merasa bangga, Kota Mojokerto ini adalah gudangnya prestasi sumber daya manusia. Ini harus menjadi satu penyemangat bagi kita semua. Faktanya, muncul banyak generasi unggul dari kota Mojokerto itu tidak lepas dari kontribusi sektor pendidikan", ujar Ning, Selasa (28/09/2021), di lokasi.

Pada kesempatan ini, Ning Ita membeber beberapa raihan prestasi dari Kota Mojokerto terkait kependidikan. Antara lain salah-seorang guru dari Kota Mojokerto yang bernama Johanes yang meraih juara nasional atas kreatifitasnya mengajar di saat pandemi.

Selain itu, Ning Ita pun membeber banyak prestasi dari siswa SMP tingkat nasional, baik di sektor formal maupun non-formal seperti keolahragaan, kesenian dan kebudayaan.

“Inilah harus menjadi semangat motivasi bagi kita, betapa pun berat yang kita hadapi di saat pandemi ini, kita harus tetap bertahan dalam rangka mewujudkan sumber daya manusia dari kota Mojokerto yang berdaya saing ke depannya. Karena, hasil yang akan kita panen puluhan tahun ke depan itu adalah atas hasil ikhtiar kita saat ini", beber Ning Ita.

Hal lain yang disampaikan Ning Ita dalam kegiatan tersebut adalah untuk mengukur pencapaian IPM (Indeks Pembangunan Manusia) di Kota Mojokerto. Yang mana, dalam IPM tersebut ada tiga indikator, salah-satunya Indeks Pendidikan. Dan, selama tiga tahun masa kepemimpinan Ning Ita di Kota Mojokerto ini, IPM mengalami peningkatan secara signifikan, meskipun di tengah pandemi Covid-19.

“Nah saya berpesan kepada seluruh pengampu di sektor pendidikan ini, untuk terus mengembangkan inovasi dan kreatifitasnya", ujar wali kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini.

Sementara itu, Kepala Dinas P dan K Pemkot Mojokerto Amin Wachid menegaskan, kehadiran Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari pada kegiatan sosialisasi kali ini, dalam rangka turut memberikan motivasi kepada para Guru dan Tenaga Pendidikan (GTP) di Kota Mojokerto agar senantiasa mengeluarkan kreatifitas dan inovasinya dan selalu eksis dalam mencapai target pendidikan

"Ibu Wali Kota begitu mengerti beban berat para Guru dan Tenaga Pendidikan terutama di saat pandemi Covid-19 dan pelaksanaan PTM terbatas. Di sinilah Ibu Wali Kota memberikan semangat kepada para Guru dan Tenaga Pendidikan agar tetap kreatif dan inovatif dalam memberikan pembelajaran kepada siswa. Ning Ita ingin menjadikan ini sebagai peninggalan amal jariyah bagi para Guru",  tegas Kepala Dinas P dan K Pemkot Mojokerto Amin Wachid.

Hal senada juga disampaikan oleh Rejo, Kepala SMP Negeri 3 Kota Mojokerto. Rejo pun menyampaikan, maksud dan tujuan kehadiran Wali Kota dalam kegiatan sosialisasi tersebut dalam rangka turut memberikan motivasi dan pengarahan kepada seluruh GTK.

“Jadi, kehadiran Ibu Wali Kota ini untuk memberikan motivasi kepada para Guru dan Tenaga Pendidikan (GTK) di Kota Mojokerto, bahwa dalam suasana pandemi Covid-19 ini harus tetap sabar dalam PTM terbatas serta selalu mengasah kreatifitas dan membuat inovasi mengajar serta tetap eksis dalam mencapai target pendidikan agar pendidikan di Kota Mojokerto selalu meningkat", tandas Kepala SMPN 3 Kota Mojokerto Rejo. *(DI/HB)*