%20BUPATI-TMMD-1.JPG)
Baca Juga
Ketua DPRD Kota Mojokerto Sunarto didampingi Ketua DPC PDI-Perjuangan Kota Mojokerto Santoso Bekti Wibowo, Wakabid Kehormatan Partai Ideologi Kaderisasi Keanggotaan dan Organisasi DPC PDI-Perjuangan Kota Mojokerto Agus Harijono, SH. dan Wakabid Pangan Pertanian, Kehutanan Lingkungan Hidup Kelautan dan Perikanan DPC PDI-Perjuangan Kota Mojokerto Novi Dian Lesmono saat membuka acara serap aspirasi masyarakat yang digelar di jalan Nangka Perum Magersari Indah Kelurahan Magersari Kecamatan Magersari Kota Mojokerto, Minggu (28/05/2023).
Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mojokerto Sunarto menemui masyarakat yang menjadi konstituennya secara langsung dalam acara serap aspirasi masyarakat yang digelar di jalan Nangka Perumahan Umum (Perum) Magersari Indah Kelurahan Magersari Kecamatan Magersari Kota Mojokerto, Minggu 28 Mei 2023.
Pertemuan Ketua DPRD Kota Mojokerto Sunarto dengan masyarakat yang menjadi konstituennya tersebut digelar dalam rangka melaksanakan agenda reses ke-2 (dua) masa sidang ke-II (dua) tahun sidang 2023 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Mojokerto yang dijadwalkan berlangsung selama 3 (tiga) hari, yakni mulai Jum'at 26 Mei 2023 sampai dengan Minggu 28 Mei 2023.
Selain masyarakat yang menjadi konstituennya, politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-Perjuangan) tersebut juga mengundang Ketua DPC PDI-Perjuangan Kota Mojokerto Santoso Bekti Wibowo, Wakabid Kehormatan Partai Ideologi Kaderisasi Keanggotaan dan Organisasi DPC PDI-Perjuangan Kota Mojokerto Agus Harijono, SH. dan Wakabid Pangan Pertanian, Kehutanan Lingkungan Hidup Kelautan dan Perikanan DPC PDI-Perjuangan Kota Mojokerto Novi Dian Lesmono.
Mengawali sambutan acara serap aspirasi yang digelarnya, pertama-tama, Ketua DPRD Kota Mojokerto Sunarto menyampaikan rasa terima-kasihnya atas perhatian masyarakat telah bersedia meluangkan waktu untuk menghadiri kegiatan serap aspirasi masyarakat yang digelarnya kali ini.
"Terima-kasih tak terhingga kami sampaikan kepada Bapak Ibu yang telah meluangkan waktu untuk hadir dalam reses yang kami gelar yang ke sekian kali ini. Seperti yang sudah-sudah, dalam reses kali ini kami ingin kembali mendengar masukan, saran, kritik maupun persoalan yang ada di lingkungan sekitar Bapak - Ibu terkait pembangunan di Kota Mojokerto maupun kebijakan Pemerintah Kota Mojokerto", ujar Ketua DPRD Kota Mojokerto Sunarto, Minggu (28/05/2023).
Setelah menjelaskan secara singkat maksud dan tujuan digelarnya pertemuan kali ini, Sunarto kemudian mempersilahkan masyarakat yang hadir dalam reses tersebut untuk tidak takut atau sungkan menyampaikan saran, masukan, kritik ataupun menyampaikan persoalan yang ada dilingkungan mereka masing-masing yang berkaitan dengan program-program pembangunan ataupun kebijakan pemerintah Kota Mojokerto.
Mendapat giliran pertama pada sesi penyampaian aspirasi, Catur Sasmito warga Lingkungan Margosari kelurahan Magersari Kecamatan Magersari mengusulkan adanya pembenahan atau revitalisasi gapura gang dan pengaspalan jalan di gang Lingkungan Margosari yang telah sekian lama pembangunannya tidak mendapat sentuhan pemerintah.
"Kami usul pembangunan gapura minimalis dan pengaspalan jalan lingkungan Margosari. Aspal jalan sudah tidak layak, bergelombang dan banyak lobang. Waktu itu, ada pembangunan jalan tahun 2016, kemudian tahun 2018 di pasang u gutter, tapi ternyata tidak di aspal lagi sehingga jalannya berlobang-lobang dan air tidak bisa mengalir", ungkap Catur, Minggu (28/05/2023).
Pada kesempatan ini, Catur pun menyampaikan alasan usulannya agar gapura gang Lingkungan Margosari dibangun minimalis. Yang mana, menurutnya, jika gapura gang Lingkungan Margosari dibangun dalam bentuk Mojopahit-an, akan membutuhkan lahan tanah yang lebih luas.
"Kenapa saya tidak ingin gapura Mojopahit? Karena gapura Mojopahit terlalu besar dan membutuhkan lahan yang luas, lebar jalan ini hanya 2,5 meter dan panjang 400 meter. Tapi yang perlu diketahui, kemarin sudah dalam tahap pengukuran dari pihak terkait", ungkap Catur pula.
Adapun Sugiono warga jalan Joko Tole Lingkungan Mulyosari Kelurahan Magersari Kecamatan Magersari mengusulkan agar segera dilakukan pengaspalan pada jalan Lingkungan Joko Tole gang 3, sebab sekarang ini jalan tersebut tidak bisa dilewati karena berlumpur.
Di penghujung acara, Ketua DPRD Kota Sunarto kembali menyampaikan rasa terima-kasihnya atas kehadiran dan kesediaan masyarakat menyampaikan saran, masukan, usulan maupun kritik dalam acara serap aspirasi tersebut demi Kota Mojokerto yang lebih baik lagi ke depannya. Ditegaskannya, bahwa apapun yang masyarat sampaikan dalam reses telah dicatat dan sesegera mungkin akan disampaikan kepada Pemkot Mojokerto.
"Semua kritik, saran maupun masukan sudah kami catat dan segera kami salurkan ke instansi terkait untuk segera ditindak-lanjuti. Untuk gang Margosari sudah di survei dan akan dikerjakan tahun ini, tinggal menunggu hari. Sedangkan jalan gang Joko Tole diusulkan untuk dibuatkan IPAL sudah terealisasi, lalu Pak Giono dibuatkan jalan aspal tembus Sawunggaling, kemungkinan tahun 2024 terealisasi”, pungkasnya.
Ditemui usai reses, Sugiono menjelaskan, bahwa pada tahun 2022 lalu dirinnya mengusulkan dibuatkan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di lingkungannya. Namun ketika IPAL tersebut sudah terealisasi, jalan di lingkungannya tidak bisa dilewati karena berlumpur. Karenanya, pada reses kali ini Sugiono mengusulkan dilakukannya pengaspalan jalan pada gang Joko Tole 3.
"Tahun 2022 kemarin, saya meminta dibuatkan IPAL sama Pak Itok (Red: sapaan akrab Ketua DPRD Kota Mojokerto Sunarto) dan sekarang sudah jadi, akan tetapi jalan tak bisa dilewati karena banyak lumpurnya. Saya di kasih pak Itok jalan tembus dari jalan Joko Tole 3 (gang tiga) tembus ke jalan Sawunggaling, katanya pelaksanaannya tahun 2024. Ya saya sangat terima kasih", jelas Sugiono. *(DI/HB/Adv)*
