Selasa, 20 Maret 2018

Wali Kota Mojokerto Bersama Kajati Jatim Resmikan Kantor Baru Kejari Kota Mojokerto

Baca Juga

Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus (berpeci) bersama Kajati Prov. Jatim, Kepala PN Mojokerto, Kajari Kota Mojokerto dan Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (batik biru), saat menekan tombol sirine tanda diresmikannya gedung kantor Kejari Kota Mojokerto, Selasa (20/03/2018).

Kota MOJOKERTO - (harianbuana.com).
Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus dan Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa bersama Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Provinsi JawaTimur ES. Maruli hadir dan sekaligus turut meresmikan gedung baru kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Mojokerto di jalan By-pass Mojokerto, Selasa (20/03/2018).

Peresmian bangunan gedung sebagai kantor lembaga Adhyaksa yang berdiri diatas tanah hibah dari Pemkot Mojokerto seluas13.420 meter persegi ini, ditandai dengan pemukulan gong oleh Maruli selaku Kajati Prov. Jatim. Sementara secara simbolis menandai penempatan gedung baru adhiyaksa tersebut dilakukan penekanan sirine bersama oleh Kajati Prov. Jatim, Wali Kota Mojokerto, Kajari Kota Mojokerto dan Bupati Mojokerto.

Dalam sambutannya, Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus menuturkan, Kota Mojokerto sangat minim sekali adanya Sumber Daya Alam (SDA). Sehingga, satu-satunya upaya yang harus dilakukan untuk meningkatkan kemakmuran adalah dengan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). “Terkait dengan itu, semua elemen atau instansi diharapkan bisa mendukung terwujudnya Kota Mojokerto sebagai Service City, termasuk institusi Kejari", tutur Walikota Mas'ud Yunus, Selasa (20/03/2018).

Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus (berpeci) bersama Kajati Prov. Jatim, Kepala PN Mojokerto, Kajari Kota Mojokerto dan Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasa (batik biru), saat foto bersama usai acara peresmian gedung kantor Kejari Kota Mojokerto, Selasa (20/03/2018).

Dengan ditempatinya kantor yang baru ini Wali Kota Mojokerto Mas'ud Yunus berharap, Pemkot Mojokerto dapat memberikan dorongan semangat kepada keluarga besar Kejari Kota Mojokerto untuk memberikan pelayanan hukum dan penegakan hukum di Kota Mojokerto. “Dengan diresmikannya kantor Kejaksaan Negeri Kota Mojokerto ini, semoga dapat mewujudkan masyarakat yang sadar hukum sehingga situasi dan kondisi di Kota Mojokerto sebagai kota yang damai, sejahtera dan berkeadilan bisa tercapai", pungkas Walikota Mas'ud Yunus.

Sementara itu, dalam sambutan sekaligus arahannya, Kajati Jatim berharap, dengan diresmikannya kantor Kejari Kota Mojokerto yang baru, penegakan hukum di Kota Mojokerto lebih bisa maksimal dan lebih baik lagi. “Saya berharap dengan diresmikannya kantor baru penegakan hukum menjadi lebih baik dan lebih maju", harap Kajati Prov. Jatim SE. Maruli Hutagalung, Selasa (20/03/2018).

Kajati Prov. Jatim SE. Maruli Hutagalung pun membuka pintu lebar-lebar bagi masyarakat untuk melaporkan ke Kejari Kota Mojokerto jika mendapati suatu permasalahan hukum di Kota Mojokerto. "Apabila ada permasalahan hukum di Kota Mojokerto, kami persilahkan masyarakat  datang ke kantor Kejari Kota Mojokerto untuk menyampaikan laporan-laporannya dalam hal penegakan hukum", ujarnya.

Sebelumnya, dalam laporannya, Kejari Kota Mojokerto Halila Rama Purnama melaporkan, pembangunan gedung kantor Kejari Kota Mojokerto dimulai pada 18 September 2017 hingga rampung pada 31 Desember 2017, dengan semangat Tri Krama Adhyaksa tanpa mengesampingkan kearifan lokal sebagai tanah leluhur Kerajaan Mojopahit.

“Gedung ini dibangun secara representatif dan berlandaskan jiwa Tri Krama Adhyaksa dengan tanpa mengesampingkan proses kearifan lokal seperti yang diwariskan Kerajaan Nusantara, karena Mojokerto merupakan tanah leluhur kerajaan Majapahit", lapor Kajari Kota Mojokerto, Halila Rama Purnama.

Dipaparkannya, gedung kantor Kejari Kota Mojokerto dibuat bernuansa 'Merah Putih' dimaksudkannya sebagai pertanda bahwa  Kejari Kota Mojokerto memiliki keberanian dan tekad suci dalam penegakan keadilan di Kota Mojokerto. "Nuansa Merah putih, menandakan kami berani dan bertekad suci untuk menegakkan keadilan demi mewujudkan ketertiban masyarakat khususnya Kota Mojokerto yang kondusif", paparnya. *(DI/Red)*