.jpg)
Baca Juga
Salah-satu suasana pendistribusian material program Pembangunan RTLH 2019 yang dilakukan jajaraan anggota Kodim 0815 Mojokerto di seluruh Koramil dan Pos jajaran Kodim 0815 sejak Selasa (29/01/2019) lalu.
Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Sejumlah 502 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah Kodim 0815 Mojokerto menjadi sasaran program bedah rumah Tahun 2019. Program Pembangunan RTLH ini, merupakan kerja sama Kodam V/Brawijaya dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Sejumlah 502 unit Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di wilayah Kodim 0815 Mojokerto menjadi sasaran program bedah rumah Tahun 2019. Program Pembangunan RTLH ini, merupakan kerja sama Kodam V/Brawijaya dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Program RTLH Tahun 2019 yang mulai di garap pada akhir Januari tahun ini, distrik Kodim 0815 Mojokerto mendapat alokasi 500 unit rumah dan 2 unit rumah over prestasi, yang secara keseluruhan berjumlah 502 unit. Hal tersebut melalui release tertulisnya pada Kamis (07/02/2019) siang.
Dalam release tertulisnya, Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima juga mengungkapkan, bahwa kegiatan RTLH ini sudah dimulai dengan pendistribusian material ke Koramil jajaran. Pihaknya juga sudah menugaskan Perwira Staf yang di pimpin Kasdim 0815 Mayor Inf Nuryakin, SSos. untuk melakukan pengecekan segala sesuatu terkait kelengkapan material RTLH di seluruh Koramil dan Pos jajaran sejak Selasa (29/01/2019) lalu.
“Mulai akhir Januari lalu, Kasdim bersama Perwira Staf lainnya sudah keliling ke Koramil jajaran dengan tujuan mengecek kelengkapan material yang sudah diterima masing-masing Koramil termasuk Mojoanyar", ungkap Dandim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH.
Pasiter Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Supriyono menambahkan, bahwa penerima bantuan program RTLH ini dikhususkan bagi masyarakat yang kurang beruntung secara ekonomi. Dari 502 unit sasaran RTLH tersebut, tersebar di 17 Koramil jajaran Kodim 0815 Mojokerto dan Pos Mojoanyar.
“Alokasi paling sedikit di wilayah Trawas, hanya 3 unit, disusul Pacet 15 unit sedangkan wilayah lainnya rata-rata di atas 20 unit. Kecamatan Dawarblandong dan Kemlagi yang mendapat alokasi lebih banyak, masing-masing 45 dan 48 unit", tambah Pasiter Kodim 0815 Mojokerto Kapten Arh Supriyono.
“Rencana untuk peletakan batu pertama, akan dilakukan Jum’at (08/02/2019) di rumah milik saudara Efendi (53), pekerjaan pemulung, warga Dusun Gedangan RT 04 RW 04, Desa Jolotundo Kecamatan Jetis Kabupaten Mojokerto", imbuhnya. *(Dim/HB)*
