Baca Juga
Salah-satu suasana saat Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasri (kiri depan/ berkebaya dan berkerudung warna merah) bersama suami tengah mengikuti pembukaan Rakernas XIV Apeksi, di Kota Semarang, Rabu 03 Juli 2019.
Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Wali kota Mojokerto Ika Puspitasari menghadiri Rakernas XIV Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) yang pada tahun 2019 ini digelar di Kota Semarang.
Kegiatan yang digelar mulai Selasa 02 Juli hingga Jum'at 05 Juli 2019 ini diawali dengan Welcome Dinner pada Selasa (02/06/2019) malam.
Sedangkan Rakernad XIV Apeksi itu sendiri dibuka pada Rabu (03/07/2019) pagi oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mewakili Presiden RI Joko Widodo.
Salah-satu kegiatan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama suami dalam rangkaian acara Rakernas XIV Apeksi di Kota Semarang.
Penguatan alokasi anggaran Pemerintah Daerah (Pemda) guna mendukung kemandirian daerah dalam rangka mengimplementasi pelaksanaan otonomi daerah di Indonesia, menjadi tema besar yang diangkat pada Rakernas XIV Apeksi.
Dalam sambutannya, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi selaku tuan rumah sekaligus penyelenggara kegiatan menuturkan, bahwa tema besar tersebut dapat disikapi sebagai semangat untuk penguatan sinergitas stakeholder dalam pengembangan kota.
"Pemerintah kota saat ini tidak dapat berdiri sendiri dalam pembangunan kota, melainkan harus bergerak bersama stakeholder lainnya. Sehingga dengan adanya seluruh pemerintah kota berkumpul di sini bisa saling menginspirasi", ujar Hendi, panggilan akrab Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Salah-satu kegiatan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dalam rangkaian acara Rakernas XIV Apeksi di Kota Semarang.
Untuk itu, Hendi menegaskan jika Rakernas XIV Apeksi ini menjadi momentum penguatan sinergitas dan peleburan rivalitas antar pemerintah kota di Indonesia.
"Sebagai satu kesatuan Indonesia, kolaborasi menjadi sangat penting, sehingga dalam Rakernas Apeksi saat ini, semangat kebersamaan menjadi salah satu yang penting untuk ditonjolkan dalam berbagai kegiatannya", tandasnya.
Sementara itu, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berpesan kepada seluruh anggota Apeksi untuk terus mengawal dan mendukung pencapaian pembangunan dalam RPJMN.
Salah-satu kegiatan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dalam rangkaian acara Rakernas XIV Apeksi di Kota Semarang.
"Apeksi juga harus berperan aktif mendorong anggotanya yang tersebar pada 93 daerah kota otonom dan 5 kota administratif, untuk segera mengambil langkah-langkah penyesuaian terhadap Rancangan RPJMN 2020-2025", pesannya.
Mendagri juga menuturkan, dengan bertambahnya usia kota harus diiringi dengan semakin meningkatnya pelayanan kepada masyarakat.
"Kita juga harus bisa mempertahankan identitas daerah kita termasuk mempertahankan kearifan lokal. Dan dengan apeksi ini semoga dapat melahirkan ide dan terobosan untuk memberikan kontribusi bagi bangsa dan negara", tutur Mendagri.
Salah-satu kegiatan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari dalam rangkaian acara Rakernas XIV Apeksi di Kota Semarang.
Sementara itu pula, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari yang akrab dengan sapaan "Ning Ita" ini berharap, melalui Rakernas XIV Apeksi ini dapat membawa perubahan bagi Pemerintah Kota Mojokerto dalam pembangunan infrastruktur maupun pengembangan kerjasama antar daerah.
Kegiatan Apeksi ini juga dirangkai dengan Indonesia City Expo (ICE XVII), Semarang Night Carnival (SNC) 2019 sekaligus memperingati HUT ke-472 Kota Semarang, penanaman pohon di Hutan Wisata Tinjomoyo, Ladies Program dan Pemilihan Stan Pemkot Terbaik. *(Rr/Rv/Hms/HB)*