Jumat, 09 Juni 2017

Legislatif Dan Eksekutif Kompak Garap Kota Mojokerto Kawasan Barat

Baca Juga

Sekretaris Komisi II DPRD Kota Mojokerto,
Dwi Edwin Endra Praja.

Ketua Komisi II DPRD Kota Mojokerto,
Aris Satriyo Budi.

Kota MOJOKERTO - (harianbuana.com).
Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto dan pihak DPRD setempat, kompak menggarap Kota Mojokerto kawasan barat. Selain telah mengalokasikan anggaran pembebasan lahan hingga Rp. 3 miliar untuk tahap pertama, pihak Legislatif pun telah melobi Kementrian Keuangan RI agar mendukung penggarapan infrastruktur Jalan Lingkar Barat (Jalinbar) yang dimulai tahun 2018 mendatang.

Alhasil, dari pengajuan pendanaan yang disorong bersama ke Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, Pemerintah Pusat bersedia mengucurkan lewat Dana Alokasi Keuangan (DAK) sebesar Rp. 180 miliar. "Kita mengajukan pendanaan Jalinbar ke Kemenkeu. Dan disetujui pengucuran bantuan Rp. 180 miliar melalui program DAK tahun depan", papar Sekretaris Komisi II DPRD Kota Mojokerto, Edwin Endra Praja, Jum'at (09/06/2017)

Pihak Komisi II pun optimis jika permohonan tersebut bakal terealisasi sesuai target. Sebab, kebutuhan proyek infrastruktur Jalinbar memang sangat besar. "Kita tidak hanya mengajukan permohonan, namun mengawal agar usulan dana terealisasi sepenuhnya. Ini obyek vital yang membutuhkan anggaran sangat besar. Sementara keberadaannya yang juga urgen untuk pemerataan ekonomi yang selama ini terkonsentrasi di kawasan timur", terangnya.

Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Kota Mojokerto Aries Satriyo Budi pun mengungkapkan rasa optimisnya terhadap realisasi dana bantuan itu. "Kita optimis, karena pengajukan kita langsung masuk e-planning Kemenkeu, sehingga besar harapannya akan terealisasi dalam DAK mendatang", tukasnya. *(DI/Red)*