Rabu, 03 November 2021

Ning Ita Buka Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental Kota Mojokerto 2021

Baca Juga


Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari didampingi Kepala Baskengbangpol Kota Mojokerto Moch. Ali Imron saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Kota Mojokerto Tahun 2021 di ruang Sabha Mandala Madya Kantor Pemerintah Kota Mojokerto jalan Gajah Mada No. 145 Kota Mojokerto, Rabu (03/11/2021).


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari hadir dalam kegiatan Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Kota Mojokerto Tahun 2021 yang digelar di ruang Sabha Mandala Madya Kantor Pemerintah Kota Mojokerto jalan Gajah Mada No. 145 Kota Mojokerto, Rabu (03/11/2021).

Dengan didampingi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Baskengbangpol) Kota Mojokerto Moch. Ali Imron, orang nomor satu dijajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto ini berkesempatan membuka sosialisasi tersebut.

Adapun kegiatan yang diselengarakan Baskengbangpol Kota Mojokerto ini, diikuti oleh seluruh Kepala Oerganisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Mojokerto) dengan narasumber Kepala Bidang Integrasi Bangsa Bakesbangpol Provinsi Jawa Timur Agus Imantoro.

Sosialisasi yang bertajuk "Kampanye Revolusi Mental 2021, Bersama Merajut Negeri Hadapi Pandemi" juga dihadiri oleh Tim Gugus Tugas GNRM Kota Mojokerto yang terdiri dari unsur Pemerintah, TNI/POLRI, Kejaksaan, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat dan Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).

Salah-satu suasana kegiatan Sosialisasi Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) Kota Mojokerto Tahun 2021 di ruang Sabha Mandala Madya Kantor Pemerintah Kota Mojokerto jalan Gajah Mada No. 145 Kota Mojokerto, Rabu (03/11/2021).


Dalam sambutannya, Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari menyampaikan, setelah Tim Gugus Tugas GNRM Kota Mojokerto terbentuk, maka selanjutnya akan diselenggarakan sosialisasi tentang tugas dan fungsi GNRM. "Terdapat nilai yang harus diterapkan terkait integritas untuk bersama membangun revolusi mental. Yakni, Gerakan Indonesia Melayani, Indonesia Bersih, Gerakan Indonesia Tertib, Gerakan Indonesia Mandiri dan Indonesia Bersatu", ujar Ning Ita, sapaan akrab Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari.

Wali kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini menegaskan, sebagai penyelenggara negara yang juga memiliki tugas melayani masyarakat, pelayan publik harus terus ditingkatkan secara graduatif. "Upaya pelayanan publik itu dapat diukur dari capaian yang telah diperoleh sektor pelayanan publik di Kota Mojokerto. Inovasi dan kreatifitas adalah semangat yang harus dikuatkan sebagai bagian dari Indonesia Melayani", tegas Ning Ita.

Ning Ita menandaskan, bahwa terdapat 5 sektor yang terlibat dalam pelayanan publik, sehingga penting adanya sinergitas lintas sektor untuk diterapkan bersama. "Dengan cara mengubah dan melakukan revolusi mental yang mengarah kepada integritas, kegotong-royongan dan menjadikan sebagai budaya bagi pelayan publik dan masyarakat", tandas Ning Ita. *(DI/HB)*