Senin, 16 Mei 2022

Ning Ita Jamin Kelanjutan Sekolah Anak Korban Laka Maut Jembatan Mertex

Baca Juga


Ning Ita bersama Baznas Kota Mojokerto dan Dinas P dan K Pemkot Mojokerto, Senin (16/05/2022) siang, mengunjungi rumah Davin Pratama Putra (12) putra dari Wiyanto (39) korban Laka maut di jembatan Mertex jalan Raya Bypass di kawasan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto pada Sabtu (14/05/2022) lalu. 


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari mengunjungi kediaman Davin Pratama Putra (12), di Lingkungan Miji Baru Kelurahan Miji Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto, Senin (16/05/2022).

Davin Pratama Putra adalah putra dari Wiyanto (39), korban kecelakaan tunggal di jembatan Mertex, jalan Raya Bypass di kawasan Desa Lengkong Kecamatan Mojoanyar Kabupaten Mojokerto pada Sabtu (14/05/2022) lalu.

Kedatangan orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto bersama Baznas Kota Mojokerto ini dalam rangka menunaikan komitmennya dalam menjamin kesejahteraan anak yatim di Kota Mojokerto, termasuk dalam hal pendidikan.

"Saya memastikan, bahwa biaya pendidikan Davin akan kita cover. Davin hanya perlu untuk memiliki semangat kembali dalam mengenyam pendidikan dan meraih cita-citanya", ujar Ning Ita, sapaan akrab Wali Kota Mojokerto, Senin (16/05/2022) siang, usai menemui Davin.

Davin adalah anak pertama dari tiga bersaudara. Sebelum kepergian sang Ayah, sang ibu telah terlebih dahulu berpulang karena Covid-19 tahun lalu. Saat ini Davin tengah duduk di bangku kelas 6 SDN Kranggan 4 yang pada besok Selasa (17/05/2022) harus mengikuti Ujian Akhir Sekolah.


Ning Ita saat menemui dan memberi penguatan mental  kepada Davin Pratama Putra di kediamannya di Lingkungan Miji Baru, Kelurahan Miji Kecamatan Kranggan Kota Mojokerto, Senin (16/05/2022) siang.


"Karena masih dalam keadaan suasana duka, saya juga telah berkomunikasi dengan pihak sekolah dan Dinas P dan K agar Davin mendapat kelonggaran kapan ia siap mengikuti ujian akhir sekolah", ungkap Ning Ita.

Ning Ita menegaskan, selain untuk Davin, jaminan kebutuhan sehari-hari juga diberikan kepada kedua adiknya yang masih usia balita. "Termasuk kedua adiknya. Kita akan mendukung kebutuhan sehari-hari dan sekolah mereka", tegas Ning Ita.

Hal senada disampaikan Ketua Baznas Kota Mojokerto Dwi Hariadi. Ditegaskannya, bahwa Baznas Kota Mojokerto, siap mendukung upaya tersebut. "Saya pastikan masuk program senyum yatim. Tapi masih kita cek juga, kalau ada slot program orang tua asuh, bisa kita masukkan", tegas Dwi Hariadi yang turut mendampingi Ning Ita.

Selain itu, Dwi juga memastikan program sinergi Pemkot Mojokerto dan Baznas bisa dimanfaatkan untuk membantu Davin dan adik-adiknya. "Ketiga anak tersebut akan tercover biaya pendidikannya. Dana UPZ Kids juga masih longgar. Dari anak-anak untuk anak-anak. Sang kakak juga akan masuk program satu keluarga satu sarjana. Jadi banyak cara untuk membantu mereka", tandasnya.

Ning Ita juga memberikan kebebasan kepada Davin, mengenai sekolah lanjutan yang diinginkan. "Kami menanggung biaya pendidikannya. Anaknya ingin melanjutkan di SMPN 1, akan kami komunikasikan dengan Dinas P dan K", tambah Ning Ita.

Tidak hanya dari segi kebutuhan materi, Pemkot Mojokerto juga akan memberikan pendampingan psikologis kepada Davin dan kedua adiknya. "Mereka masih usia belia, sangat butuh juga mendukung moril. Jadi kita pastikan mereka juga mendapat sampingan psikologis", pungkas Ning Ita. *(EL/Dit/HB)*