“Di lingkungan sini ada 4 (empat) guru TPQ, namun yang tercover hanya 2 (dua) orang saja. Kami berharap ini dapat diperjuangkan”, ungkap Boniran saat reses di Lingkungan Kalimati gang III Kelurahan Jagalan, Jum'at (18/02/2022).

Atas aspirasi yang disampaikan Ketua RW 2 Lingkungan Kalimati tersebut, Ery Purwanti berjanji akan berupaya maksimal untuk memperjuangkannya.

“Nanti akan kami perjuangan. Masak mbangun sembarang kalir bisa ngasih honor gak bisa. Mbangun Sekarsari, Alun-alun bisa, masa ngasih honor guru ngaji yang membentuk moral anak-anak nggak bisa. Nanti kami perjuangan”, janjinya.

Mengakhiri reses yang digelarnya, Ery Purwanti menyampaikan, apapun yang telah disampaikan oleh konstituennya yang hadir dalam reses kali ini, semuanya sudah dicatat dan sesegera mungkin akan disampaikan kepada instansi terkait di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto.

“Hari ini, kita mendapatkan banyak usulan baru dari warga Lingkungan Kalimati Kelurahan Jagalan Kecamatan Kranggan. Usulan masyarakat ini nantinya akan kita perjuangkan di Musrenbang (Musyawarah Rencana Pengembangan) daerah, Pokir (Pokok-pokok Pikiran) Dewan, dan Musbangkel (Musyawarah Pengembangan Kelurahan)", ujar Ery.

"Dan, atau kita akan koordinasi dengan pihak kelurahan. Yang mana, itu mungkin akan bisa dicover dari dana kelurahan", tambah Ery Purwanti.

Kepada media usai reses, Ery Purwanti menegaskan, meskipun kegiatan reses telah usai, ia tetap membuka jaring aspirasi melalui aplikasi WhatsApp-nya. “Nanti yang belum disampaikan aspirasinya bisa diajukan lewat WA saya langsung”, tegasnya. *(DI/HB)*