Baca Juga

Salah-satu suasana saat Anggota DPRD Kota Mojokerto dari PKS Agung Sucipto menggelar reses di Lingkungan Keradenan gang 1 Kelurahan Kauman, Kecamatan Prajurit Kulon, Jum'at 18 Februari 2022.
“Saluran air di tempat saya sudah sekitar 10 tahun belum dikeruk. Lumpurnya memenuhi bak kontrol dan sudah mengeras, sehingga air dari rumah tangga tidak bisa masuk ke selokan. Mohon sedapatnya diperjuangkan Pak...!", keluh Moch. Sochib Azis, warga Lingkungan Kauman gang V Kelurahan Kauman, Jum'at (18/02/2022).
Selain soal buruknya saluran air di Lingkungan Kauman gang V, warga pun meminta kabel listrik di Lingkungan Kauman gang V yang dalam kondisi semrawut dan membahayakan keselamatan warga itu segera dirapikan.
Keluhan senada pun disampaikan oleh Masruhan, warga Lingkungan gang Masjid atau Lingkungan Kauman gang III. Bahkan, dikeluhkan dilingkungannya selalu menjadi langganan banjir ketika musim penghujan.
"Saluran air di gang Masjid atau Kauman gang III juga sudah lama tidak dikeruk. Dalamnya hanya 5 senti-meter. Kalau hujan sering banjir”, ujar Masruhan, warga Lingkungan gang Masjid.
Sementara warga Lingkungan Kauman II, Samsul Bahri mengeluhkan tempat sampah di Lingkungan Kauman gang II yang tutup bawahnya banyak yang jebol. “Pernah saya usulkan di kelurahan, tapi tidak diijinkan”, ungkap Samsul
Menjawab setumpuk keluhan masyarakat yang menjadi konstituennya itu, Agung Sucipto menyampaikan, bahwa apapun yang telah disampaikan baik berupa saran, usulan ataupun keluhan, semua sudah dicatat dan akan diteruskan kepada instansi terkait.
“Jadi, kami kesini untuk menyerap aspirasi. Apapun yang telah disampaikan, selama temanya sesuai dengan RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) akan saya perjuangkan. Insya ALLAH dalam tiga mingguan akan ada respon dan ada tindakan dari dinas terkait", ungkapnya.
Soal pengadaan Balai RT, Agung Sucipto mempersilahkan jika warga yang punya lahan untuk dihibahkan, ia akan berupaya mengusulkan pembangunannya ke Pemkot.
"Selama ini kita sering terkendala lahan. Pokoknya jangan terkendala aturan. Sehingga pemerintah bisa meng-SPj kannya. Soal tempat sampah, nanti akan saya masukkan Pokir. Akan saya perjuangkan, sehingga bisa terealisasi tahun depan", ujarnya.
Agung Sucipto pun mengungkapkan keberhasilannya dalam mengegolkan sejumlah usulan warga yang realisasinya melalui Pokir. Di antaranya adalah pemavingan jalan juga rehab balai RW serta pembangunan tempat ibadah.
“Dan salah-satunya didepan kita ini, akan dibangun balai RW tahun ini. Selain itu, renovasi mushola di Kradenan III, penyerapannya di bulan Maret. Silahkan aspirasinya, untuk kemajuan di daerah Kauman pada khususnya”, ungkap Agung.
"Selain itu, juga ada pembangunan jembatan (Keradenan) di gang III, pemavingan serta bedah rumah. Itu Pokir kami. Dan yang penting, ada pembangunan disekitar Keradenan”, tandasnya. *(DI/HB)*