Sabtu, 10 Juli 2021

Blusukan, Ning Ita Pastikan Langsung Permasalahan Dan Aspirasi Masyarakat

Baca Juga


Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari saat memberikan bantuan modal usaha berupa uang dan perlengkapan berjualan gorengan kepada pasangan suami-istri Lukman Hakim (53) dan Khiptiyaningsih (51), warga Lingkungan Kedung Mulang Kelurahan Surodinawan Kecamatan Prajurit Kulon,  Jum'at (09/07/2021) pagi.


Kota MOJOKERTO – (harianbuana.com).
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari semakin sering berinteraksi dengan warga dengan cara blusukan berkunjung ke rumah-rumah warga di sejumlah kawasan. Selain untuk mengetahui kondisi warga yang pernah mendapat bantuan lewat kanal ‘Curhat Ning Ita’, kunjungan ke rumah warga sengaja dilakukan untuk mengetahui secara langsung sejumlah permasalahan di lapangan sekaligus mendengar aspirasi maupun keluhan warga.

Seperti yang dilakukan Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari di Lingkungan Kedung Mulang Kelurahan Surodinawan Kecamatan Prajurit Kulon pada Jum'at (09/07/2021) pagi.

Di area sekitar Perumnas Surodinawan Estate itu, Wali Kota Mojokerto yang akrab dengan sapaan "Ning Ita" ini mendatangi rumah pasangan suami-istri (Pasutri) Lukman Hakim (53) dan Khiptiyaningsih (51) untuk memberikan bantuan modal usaha berupa uang dan perlengkapan berjualan gorengan.

Disela kegiatannya, wali kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini mengatakan, bahwa apa yang dilakukannya adalah bagian dari serap aspirasi sekaligus memantau kondisi warganya secara langsung.

"Terutama warga yang masuk kategori SOS dan perlu bantuan dari Pemerintah Kota Mojokerto, baik bantuan kesehatan atau bantuan sosial", kata Ning Ita.

Salah-satu suasana saat Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari memberikan bantuan modal usaha berupa uang dan perlengkapan berjualan gorengan kepada pasangan suami-istri Lukman Hakim (53) dan Khiptiyaningsih (51), warga Lingkungan Kedung Mulang Kelurahan Surodinawan Kecamatan Prajurit Kulon,  Jum'at (09/07/2021) pagi.


Diterangkannya, bahwa ada sinergi program antara Pemerintah Kota (Pemkot) Mojokerto dengan Baznas Kota Mojokerto. Yakni mana-mana yang bisa disuplai dari program Pemkot Mojokerto maka akan disuplai. 

"Dan warga yang membutuhkan bantuan tapi belum tercover dari anggaran Pemkot maka akan kita kerjasamakan dgn Baznas sehingga mereka bisa mendapat bantuan juga", terang Ning Ita.

Ning Ita menandaskan, selama ini Pemkot Mojokerto dan Baznas Kota Mojokerto selalu bersinergi untuk memberi bantuan ke warga yang kurang beruntung dan warga yang terdampak akibat pandemi covid-19. 

"Ini adalah upaya kita untuk terus memberi yang terbaik bagi masyarakat Kota Mojokerto. Karena saat pandemi covid-19, banyak warga yang terdampak dan membutuhkan uluran tangan dari kita. Dan Pemkot Mojokerto akan terus membuka diri terhadap siapapun yang ingin ikut terlibat memberi bantuan ke mereka", tandasnya.

Perlu diketahui, masyarakat bisa menyampaikan aspirasi dan pengaduan melalui beberapa layanan publik yang disediakan. Masyarakat bisa membuka website https://curhatningita.lapor.go.id.

Setelah itu, pengguna dapat login dan melaporkan secara lengkap uraian pengaduan. Mulai dari nama lokasi, waktu, bentuk kejadian serta melampirkan bukti berupa foto. Hal yang sama juga bisa dilakukan dengan membuka website www.lapor.go.id

Selain website, juga disediakan media sosial facebook dengan masuk di akun facebook: curhatningita atau Instagram: @curhatningita atau twitter: @curhatningita atau melalui SMS 1708 dan WhatsApps pengaduan dengan nomor khusus 0811 3555 905. 

Selain itu, Masyarakat juga bisa datang langsung datang ke Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Mojokerto, di Gedung Gajahmada, jalan Gajah Mada nomer 100 Kota Mojokerto. *(Hums-Kominfo/HB)*